KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Bupati Kebumen Lilis Nuryani resmi membuka Pasar Takjil Ramadan 1446 H di Jalan Soekarno-Hatta (Soetta), Senin (3/3) 2025 sore.
Kegiatan Pasar Takjil Ramadan itu dipusatkan dari depan SMPN 5 Kebumen sampai Kantor Pos Kebumen. Berlangsung sampai akhir Maret atau akhir Ramadan. Tentu bisa menjadi sarana bagi masyarakat Kebumen yang berburu takjil makanan dan minuman jelang berbuka Puasa.
Pada kesempatan tersebut Bupati Lilis mendorong semua pihak untuk menggeliatkan kembali gerakan Bela Beli produk UMKM. Lilis juga mengapresiasi kegiatan seperti ini karena bisa menggerakkan perekonomian masyarakat. Terlebih pada momen Ramadan yang penuh berkah.
“Pasar Takjil Ramadan ini merupakan bagian dari program Bela Beli UMKM yang terus akan kita gerakkan, untuk mendongkrak perekonomian masyarakat, sehingga mereka lebih produktif, dan puasa ini menjadi momen yang tepat bagi mereka untuk menjual produknya,”ujar Lilis.
Di hari pertama Pasar Takjil Ramadan mulai ramai dikunjungi masyarakat,.acara pembukaan turut dihadiri Wakil Bupati Kebumen Zaeni Miftah, Sekda Edi Rianto, para pimpinan OPD, camat, lurah, dan pimpinan BUMD. Hal ini jadi kesempatan juga bagi para ASN ikut belanja takjil untuk berbuka puasa.
Hadir pula suami Lilis Nuryani, Ir H Mohammad Yahya Fuad SE, anggota DPRD Jateng yang juga Ketua DPD Nasdem Kebumen Faiz Alauddien Reza Mardhika, dan Wakil Ketua DPRD Kebumen Khalisha Adelia Aziza.
Tak ketinggalan Bupati pun turut membeli satu persatu makanan takjil dari masing-masing pedagang sambil meninjau semua stand dagangan mereka. Makanan itu pun kemudian dibagikan lagi ke masyatakat. Hal ini membuat para pedagang merasa senang karena sudah dibeli makanannya sekaligus bisa berjabat tangan dengan Bupati.
“Alhamdulillah senang sekali ya tadi ikut diborong takjilnya sama Ibu Bupati. Begitu juga yang lain. Tentu kita mengapresiasi adanya program ini karena mewadahi kita para UMKM untuk bisa berjualan di Morosoetta selama bulan suci Ramadan,”ucap Arianto Setiadi penjual takjil dari Prembun.
Arianto juga berharap Bupati yang baru terus memperhatikan UMKM dengan membuka kegiatan seperti ini yang melibatkan para pelaku usaha kecil dan menengah.
Harapannya ke depan Kebumen semakin tambah maju, ekonomi warganya berkembang pesat, tidak lagi disebut sebagai kabupaten termiskin.”Insya Allah kita percaya Ibu Bupati bisa menjalankan tugasnya dengan baik,” ucap Arianto.
Pasar Takjil Ramadan buka hanya membawa keberkahan bagi para pedagang, tapi juga menyenangkan para pengunjung. Banyak warga yang menghabiskan waktu ngabuburitnya untuk berjalan santai di trotoar Morosoetta guna melihat aneka takjil yang dijajakan.
Nurmi, salah seorang pengunjung asal Kebumen mengaku dengan konsep ini, masyarakat tak lagi perlu jauh-jauh untuk mencari takjil, karena semua sudah tersedia dengan menu makanan yang beraneka ragam. “Pastinya UMKM juga seneng karena dikasih wadah, jadi bagus jadi semakin ramai,” tutur Nurmi
Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kebumen Haryono Wahyudi menambahkan, jumlah pedagang yang berjualan takjil di Jalan Soetta ada sebanyak 144. Mereka murni masyarakat umum, yang tadinya berjualan menyebar, untuk satu bulan ke depan dijadikan satu.
“Jadi yang kita akomodir ini pedagang rumahan yang memanfaatkan bulan suci Puasa untuk berjualan takjil. Kalau Ramadan kan mereka biasanya butuh tempat untuk berjualan, nah kita fasilitasi. Kita hanya menyediakan tempat, gratis tapi untuk peralatan mereka menyediakan sendiri,”jelas Haryono.
Komper Wardopo
