JEPARA (SUARABARU.ID) – Dalam rangka mendukung pemerintah untuk perkembangan industri dan produk yang bersertifikat halal, Program Studi Teknik Industri Unisnu Jepara menyelenggarakan kuliah dosen tamu dengan tema “Peran teknik industri dalam mendukung keberlanjutan industri halal” Sabtu 21 Desember 2024.
Kegiatan tersebut untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa dalam bidang industri khususnya produk halal yang diadakan di ruang seminar Fakultas Sains dan Teknologi UNISNU Jepara
Kuliah dosen tamu ini menghadirkan Ir. Khusna Dwijayanti, S.T., M.Eng., ph.D., IPM, ASEAN Eng dari UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta sebagai narasumber dan juga Dr. Aan Zainul Anwar, S.H.I, M.E. Sy selaku ketua Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) UNISNU Jepara yang turut serta menyambut kehadiran narasumber.
Gunawan Mohammad, S.T., M.T., selaku ketua program studi menyampaikan bahwa Kuliah Dosen Tamu merupakan salah satu kegiatan yang diadakan oleh Program Studi Teknik Industri Unisnu Jepara dan Kegiatan ini termasuk juga ke dalam mata kuliah pengantar teknik industri Unisnu jepara yang diikuti oleh mahasiswa teknik industri semester 1 dan 3 khususnya dan dapat disimak oleh seluruh mahasiswa teknik industri secara daring lewat channel youtube Prodi Teknik Industri UNISNU.
Dr. Ir. H. Mochammad QOmaruddin S.T., M.T., IPM., ASEAN Eng selaku dekan Fakultas Sains dan Teknologi UNISNU Jepara menyambut baik kegiatan ini, “Bu Khusna ini bukanlah orang asing bagi kita ya teman-teman, karena beliau pernah menjadi bagian dari UNISNU Jepara sebelum hijrah ke UIN Sunan Kalijaga. Kami sangat senang atas kedatangan beliau kembali, semoga kegiatan baik menyambung kembali silaturahim dan dapat dilanjutkan dengan program-program yang saling menguntungkan diantara instansi kita.”, dalam sambutannya.
Dr. Aan Zainul Anwar, S.H.I, M.E. Sy juga menyampaikan perkenalan atas hadirnya LPH UNISNU Jepara dimana teman-teman Teknik Industri sangat berpeluang besar berkontribusi menjadi bagian dalam kesuksesan proses produk halal.
“UU No. 33 tahun 2014 tentang Produk Halal mengimplementasikan Sila Pertama Pancasila dengan menekankan kewajiban umat Islam mengkonsumsi produk halal, mencakup makanan, minuman, kosmetik, obat-obatan dan jasa pengiriman. Perusahaan wajib menunjuk penyelia halal. Teman-teman teknik industri setidaknya bisa menjadi penyelia halal diperusahaan, menjadi auditor halal, atau pendamping halal. kalau saya karena bidangnya adalah syariah sebagai asesor. teman-teman teknik industri bisa menjadi asesor teknis.” tambahnya.
Ir. Khusna Dwijayanti, S.T., M.Eng., ph.D., IPM, ASEAN Eng memulai penyampaian materi dengan perkenalan keberadaan LPH UIN Sunan Kalijaga, dengan Program Studi Teknik Industri yang mempunyai konsentrasi bidang industri Halal.
“Industri halal adalah sektor usaha yang melibatkan proses produksi, pengolahan, dan penyediaan barang atau jasa yang memenuhi syarat kehalalan sesuai dengan syariat Islam. Produk halal harus bebas dari bahan-bahan yang haram, seperti daging babi, darah, alkohol, dan bahan-bahan lainnya yang dilarang dalam Islam. Selain itu, proses produksi juga harus dilakukan sesuai dengan prinsip-prinsip kehalalan. dari pengertian tersebut kita semua tahu kan bahwa sangat sesuai dengan apa yang selama ini kita pelajari di teknik industri.” penjelasannya.
“lalu apa peran kita sebagai teknik industri ? sebagaimana yang disampaikan oleh Pak Aan tadi ya, bahwa kita sebagia Auditor Halal. dimana syarat sebagai auditor halal sudah tertulis jelas bahwa pendidikan minimal sarjana (S1) salah satunya Teknik Industri.” tambahnya.
Kuliah Dosen tamu ini juga dihadiri oleh Dosen-Dosen Teknik Industri yaitu Ir. Gun Sudiryanto, MM., Dwi Retna Sulistyawati, S.E., M.M., dan Noor Nailie Azzat, S.T., M.T.
Acara ini dapat disaksikan melalui channel YouTube Prodi Teknik Industri Unisnu Jepara. Yakin tidak mau terlibat dalam industri halal ? gabunglah bersama kami Program Studi Teknik Industri UNISNU Jepara
Hadepe – Nurin Najwa – gunboi
