blank
Ilustrasi pentingnya vitamin A untuk anak. Foto: iStock

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Menjaga kesehatan anak dengan memenuhi kecukupan gizi merupakan prioritas dan tanggung jawab orang tua.

Anak membutuhkan gizi yang lengkap dan seimbang untuk tumbuh kembang yang optimal, terdiri dari zat gizi makro, yaitu karbohidrat, protein, lemak, dan serat, serta zat gizi mikro, yaitu vitamin dan mineral.

Salah satu vitamin penting yang harus diberikan secara rutin untuk mendukung pertumbuhan anak adalah vitamin A. Apa saja manfaat vitamin A untuk anak? Mengutip dari Laman Kemenkes, ada beberapa manfaat vitamin A untuk anak.

1. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Vitamin A merangsang produksi sel-sel darah putih dalam tubuh, yang dibutuhkan untuk membentuk kekebalan tubuh, serta melawan serangan virus dan bakteri penyebab infeksi berbagai penyakit. Salah satunya campak yang masih marak di Indonesia. Anak yang terinfeksi campak bisa cepat sembuh dan terhindar dari komplikasi, seperti pneumonia, dengan mengkonsumsi vitamin A.

2. Mendukung Pertumbuhan Normal Anak
Vitamin A juga berperan sebagai antioksidan yang dapat mencegah kerusakan organ dan jaringan tubuh dari radikal bebas. Ditambah dengan daya tahan tubuh yang terjaga, anak dapat tumbuh dengan normal sesuai usianya.

3. Menjaga Kesehatan Mata
Seperti yang telah dijelaskan di atas, vitamin A berperan penting dalam menjaga kesehatan mata dan fungsi penglihatan anak dalam kondisi gelap. Vitamin A dapat mengontrol kepekaan retina terhadap cahaya, sehingga dapat mencegah anak mengalami rabun senja. Kekurangan vitamin A dapat meningkatkan risiko anak mengalami kebutaan.

4. Menunjang Kesehatan Kulit
Vitamin A berfungsi dalam pertumbuhan dan regenerasi sel-sel kulit, serta memperkuat skin barrier, yaitu lapisan terluar kulit yang berfungsi untuk melindungi kulit dan tubuh.

5. Menjaga Kesehatan Tulang dan Gigi
Konsumsi cukup vitamin A dapat menjaga kekuatan tulang, serta meningkatkan status kesehatan tulang anak sesuai usianya. Vitamin A juga berperan dalam menjaga kesehatan gigi seiring dengan pertumbuhan anak.

6. Mendukung Fungsi Organ Tubuh Lainnya
Vitamin A dapat mendukung fungsi jantung, paru-paru, ginjal serta membantu menjaga kesehatan jaringan lunak.

Kita perlu memastikan bahwa anak mendapat cukup nutrisi untuk mencegah dampak dari kekurangan vitamin A. Kebutuhan vitamin A bisa diperoleh dari berbagai sumber makanan, seperti Air Susu Ibu (ASI), buah-buahan berwarna kuning misalnya pisang, pepaya, mangga, alpukat.

Kemudian sayur-sayuran berwarna hijau dan jingga seperti bayam, kubis, brokoli, wortel, dan tomat. Ada juga sumber makanan hewani diantaranya hati, telur, ikan, ayam, daging, dan bebek, olahan susu misalnya keju dan yoghurt, serta ubi.

Masukkan sumber makanan kaya vitamin A ini ke dalam menu sarapan, makan siang dan malam anak, atau jadikan camilan sehat di sela-sela makanan utamanya.

Menurut WHO, vitamin A aman diberikan kepada anak dalam dosis besar, dibandingkan dosis kecil tapi sering, karena vitamin A dapat disimpan dalam tubuh dan dilepas secara bertahap sesuai dengan kebutuhan tubuh.

Cara Pemberian Vitamin A

Sebelum memberikan vitamin A, biasanya kader akan menanyakan kepada orang tua apakah anak pernah menerima kapsul vitamin A dalam satu bulan terakhir. Kemudian, kader akan melakukan hal-hal diantaranya memotong ujung kapsul dengan gunting bersih, memencet kapsul dan memastikan anak menelan semua isi kapsul tanpa membuang sedikitpun, dan memberikan 1 kapsul untuk diminum langsung kepada anak yang sudah bisa menelan.

Pastikan kamu sudah membawa bayi dan balita ke Posyandu di bulan penimbangan Agustus dan Februari nanti, untuk mendapatkan suplementasi vitamin A. Kekurangan vitamin A tak hanya akan menyebabkan kerusakan pada mata dan fungsi penglihatan, tapi juga gangguan pada organ tubuh lainnya, serta menghambat pertumbuhan normal anak.

Ning S