Ketua Umum Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Blora, Brigjen Mashudi menyampaikan bahwa kegiatan ini dilakukan dalam upaya membantu Pemerintah Kabupaten Blora dalam mengatasi kekeringan yang ada di wilayah Blora.
Menurut Brigjen Mashudi, teman-teman Ilusa mendapat informasi bahwa terjadi kekeringan di beberapa daerah Kabupaten Blora, dimana masyarakat Blora membutuhkan air bersih, untuk itu para pengurus Ilusa pusat menggalang donasi untuk membantunya.
”Alhamdulillah sudah terkumpul, sehingga hari ini kita secara simbolis memberangkatkan tangki bantuan air bersih, mudah-mudahan ini bisa membantu masyarakat Kabupaten Blora baik dalam waktu dekat dan jangka panjangnya. Saya kira nanti Pak Bupati sudah memikirkan bagaimana kebutuhan air bersih di Blora ini bisa tercukupi,” ucap Brigjen Mashudi.
Dikemukakan, setidaknya Ilusa akan membantu air bersih sebanyak 200 tangki air bersih untuk masyarakat di Kabupaten Blora yang terdampak kekeringan.
“Target kita 200 tangki air. Namun saya kira akan lebih, untuk itu apabila nanti 200 sudah terdistribusi dan masyarakat masih membutuhkan kita akan support terus untuk daerah yang kekurangan itu. Nanti pengajuannya seperti apa dari masyarakat melalui pengurus kami,” tandas Ketua Umum Ilusa.
16 Kecamatan Kekeringan
Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blora, Mulyowati mengungkapkan bahwa saat ini terdapat 196 desa terdampak kekeringan, disampaikan, untuk tahun lalu hanya 14 kecamatan terdampak kekeringan, namun untuk tahun ini semua, yakni ada 16 kecamatan ikut terdampak.
Lebih lanjut, Kepala Pelaksana BPBD Blora mengemukakan, dengan adanya bantuan air dari ilusa ini akan sangat bermanfaat bagi masyarakat Blora yang membutuhkan air bersih.
“Alhamdulillah bantuan ini tentunya sangat membantu masyarakat, meski sudah ada hujan namun tetap sejumlah masyarakat masih sangat membutuhkan air bersih,” jelas Mulyowati.
Dalam upaya mengatasi kekeringan yang ada di Blora, lanjut Mulyowati, pihaknya bekerjasama dengan kecamatan – kecamatan, untuk memberikan informasi desa mana saja yang terdampak kekeringan.
“Sejak awal musim kemarau hingga saat ini, BPBD sudah dropping 525 tangki air, CSR 20 tangki air, PMI Blora 135 tangki air, sementara dari Baznas dan juga relawan-relawan banyak yang sudah melaksanakan droping air bersih,” imbuh Mulyowati.
Apresiasi Bupati Blora
Saat memberangkatkan armada tangki air bersih, Bupati Blora, H. Arief Rohman mengatakan bahwa dirinya mewakili seluruh masyarakat Blora mengucapkan terima kasih atas bantuan air bersih yang diberikan teman – teman Ilusa lintas generasi tersebut.
”Semoga ini bisa bermanfaat dan tentunya kami nanti ingin kedepan agar terus bisa bersinergi lagi dengan program lain. Seperti membuat tangki atau tandon di desa-desa yang membutuhkan,” kata Bupati Blora.
Bupati Blora menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Ilusa dan semua pihak yang telah peduli terhadap masyarakat Blora yang membutuhkan air bersih.
“Nanti gerakan-gerakan untuk membantu masyarakat bisa terus digalakan,” harap Bupati Blora.
Menyikapi kekeringan yang sering terjadi di sejumlah wilayah tiap tahunnya, Bupati Blora menyatakan, akan berkoordinasi dengan dinas-dinas terkait untuk memetakan, termasuk mendorong desa untuk mempertimbangkan pembangunan tandon air.
“Kita juga bersama dinas, coba memetakan daerah-daerah yang rawan kekeringan parah kita kasih tandon,” ujar Bupati Blora.
Bupati Blora menandaskan, pihaknya akan terus mengajak kepada Diaspora Blora dan masyarakat di manapun berada, untuk ikut membantu berdonasi Air Bersih bagi masyarakat Blora.
“Peran dari alumni SMA 1 Blora ini terus bisa sinergikan program – program yang kita hadapi di Blora, nanti akan kita sampaikan alumni SMA 1 yang tersebar diberbagai bidang sehingga nanti bisa hadir untuk mengisi ruang – ruang yang masih kosong, muaranya adalah bagaimana kita bisa memberikan manfaatnya untuk masyarakat,” tandas Bupati Blora.
Kudnadi Saputro
