𝗕𝗟𝗢𝗥𝗔 (SUARABARU.ID) — Bupati Blora terus gaungkan program Sekolah Sisan Ngaji (SSN) hingga ke pelosok pedesaan. Hal itu dilakukan dalam rangka pembangunan SDM yang berkualitas di wilayah Kabupaten Blora Jawa Tengah.
Hal itu disampaikan pada  Safari Ramadhan dalam rangka Blora Menyapa 1445 H / 2024 M hari ke-5, Senin, 25 Maret 2024, pukul 19.00 WIB., di Masjid Sabilulabror, Desa Gedangdowo, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora.
Pada kesempatan itu, Bupati Blora, H. Arief Rohman menjelaskan program pemerintah Sekolah Sisan Ngaji (SSN) kepada masyarakat Gedangdowo. Harapannya, melalui program tersebut para generasi penerus bangsa di Kabupaten Blora dapat memperdalam ilmu agama.
“Melalui program Sekolah Sisan Ngaji, kita ingin anak-anak bisa memperdalam ilmu agama. Nanti diajarkan akhlak, fiqih dan hafalan, sehingga anak kita akhlaknya bagus, dan dalam beragama pun pinter,’’ ungkap Bupati Blora.
Minta Maaf
 Bupati Blora, H. Arief Rohman, juga menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat Kecamatan Jepon karena belum bisa secara optimal memberikan pelayanan dan belum bisa melaksanakan pembangunan yang menyeluruh di wilayah Kabupaten Blora.
“Anggaran pembangunan di Blora yang harusnya bisa dimaksimalkan hingga Rp 3 triliun, kali ini hanya bisa terealisasi sebesar Rp 1 triliun,” jelas Bupati Blora.
“Mohon maaf apabila dalam melayani panjenengan, program-program kami belum bisa maksimal termasuk pembangunan jalan belum rata semua. Karena kita mestinya 5 Tahun, tapi kali ini ternyata hanya mempunyai kesempatan 3 Tahun. Mestinya anggaran kita 2 sampai 3 Triliun Rupiah, tapi kami hanya bisa memaksimalkan 1 Triliun,” ucap Bupati Blora.
Kudnadi Saputro
