blank

JEPARA(SUARABARU.ID) – Kabupaten Jepara menargetkan sukses ganda pada pelaksanaan Pemilu 2024. Keduanya adalah partisipasi pemilih yang tinggi dan terjaganya kondusifitas wilayah.

Hal tersebut dikatakan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Jepara Edy Sujatmiko dalam pertemuan antara Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Jepara dengan Forkopimcam se-Kabupaten Jepara di Ono Joglo Bandengan, Jepara, pada Rabu (31/1/2024) siang. Sekda yang saat itu mewakili Penjabat Bupati Edy Supriyanta, membuka forum yang diberi nama Peningkatan Kapasitas dan Diskusi Panel oleh Forkopimda kepada Forkopimcam.

Forum bertema “Cipta Kondisi Wilayah Menghadapi Pemilu 2024” itu menghadirkan narasumber Ketua DPRD Haizul Ma’arif, Kapolres Wahyu Nugroho Setyawan, Komandan Kodim 0719/Jepara Mokhamad Husnur Rofiq, dan Plt. Kasi Intel Kejaksaan Negeri Jepara Sulistyo Utomo.

Menurut Edy Sujatmiko, pada Pemilu 2019 Jepara berhasil mencatatkan partisipasi tinggi pada lima jenis pemilihan: Pilpres, DPRRI, DPD, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten.

“Angka partispasinya 83 persen, melampaui target nasional 77,5 perseb,” katanya.

Dia berharap angka partisipasi itu meningkat pada Pemilu 2024. Namun dia menekankan, ada parameter sukses lain yang juga harus dicapai, yaitu terjaganya kondusifitas.

“Maka supaya tidak timbul masalah, di sini kita perlu pertegas lagi netralitas kita,” tandasnya. Netralitas itu juga harus dipenuhi petinggi hingga RT dan RW.

“Karena RT dan RW berstatus sebagai LKD (Lembaga Kemasyarakatan Desa) yang oleh Mendagri ditentukan netralitasnya,” tambah Edy Sujatmiko.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Jepara Lukito Sudi Asmara mengatakan, selain Forkopimda dan Forkopimcam, kegiatan ini juga diikuti unsur Satpol PP dan Damkar.

Dalam materinya, Komandan Kodim 0719/Jepara Mokhamad Husnur Rofiq menekankan deteksi dini, monitoring, dan dan pelaporan setiap tahapan kegiatan. Dia menyebut, dalam peta kerawanan Jepara berada dalam ancaman kerawanan sedang.

Ketua DPRD Haizul Ma’arif yang sebelumnya menyampaikan materi, menekankan pentingnya pelaksanaan pesta demokrasi dalam suasana yang kondusif. Silaturahmi antar elemen menjadi bagian penting terciptanya iklim tersebut. Demi terwujudnya kelancaran Pemilu 2024, dalam fungsi budgetting, lembaganya menyetujui share anggaran daerah lebih dari Rp58 miliar.

Kapolres Wahyu Nugroho Setyawan menyebut, pentingnya soliditas dalam mewujudkan Pemilu yang kondusif. Dia juga menekankan agar kampanye tidak melupakan sikap santun, termasuk dengan cara menghindari penggunaan knalpot brong.

Sedangkan Plt. Kasi Intel Kejaksaan Negeri Jepara Sulistyo Utomo mengatakan, Penegakan Hukum Terpadu (Gakumdu) dilaksanakan demi suksesnya pesta demokrasi tersebut. Sebagai bagian dari unsur Gakumdu, Kejaksaan Negeri Jepara siap menegakkan aturan sesuai ketentuan yang berlaku.

Hadepe – Bakopi