KENDAL (SUARABARU.ID) – Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, mengajak para pemimpin menjalankan tugas sebagai bagian dari ibadah.
Hal itu disampaikan wagub saat menghadiri Haul Sunan Abinawa, Desa Pekuncen, Kecamatan Pegandon, Kendal, Kamis (27/07/2023).
Menurutnya, apabila dilandasi keinginan beribadah, seorang pemimpin akan melaksanakan tugas dengan sepenuh hati.
Ia mencontohkan, Sunan Abinawa yang sebelumnya bernama Pangeran Benawa sejak kecil gemar belajar. Utamanya, dia belajar ilmu agama.
Padahal, lanjut wagub, Pangeran Benawa memiliki kedudukan yang pasti di masyarakat.
“Pangeran Benawa tidak mendahulukan jabatan, namun mendahulukan akhirat. Baru setelah itu, akhirnya, ya yang namanya pangeran ya harus paham masyarakatnya, itu ada ilmunya, ada caranya. Sehingga dikejar (belajar),” kata Taj Yasin.
Taj Yasin juga mengajak masyarakat terus menjaga persatuan dan kesatuan. Ia menilai semangat persatuan menjadi pondasi bagi majunya sebuah negara.
Sehingga, perlu peran masyarakat untuk mewujudkannya.
Wagub minta masyarakat semakin bijaksana dalam merespon isu-isu yang beredar. Apalagi dengan upaya provokatif untuk memecah-belah.
“Bijaksana, dalam hal memutuskan, rembug desa, rembug masjid, rembug haul. (Saat) Rembugan-rembugan anda harus bijaksana, jangan membela atau condong terhadap salah satu pendapat namun memberikan ketenangan. Tetangganya sedang bertengkar, anda harus punya kebijaksanaan ini. Dikasih Tau, didamaikan,” papar wagub.
Hery Priyono
