SEMARANG – Tim pengabdian masyarakat Unissula melakukan pelatihan cara komunikasi. Mereka adalah Ika Buana Januarti MSc Apt dari prodi Farmasi dan Fikri Shofin Mubarok SE MIKom dari Prodi Ilmu Komunikasi. Pelatihan diikuti Kader PKK Desa Lerep Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang (23/10).
Ika Buana menyampaikan kader PKK merupakan perwakilan dari desa dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat khususnya ketika ada pertemuan rutin warga atau posyandu. “Hal itu memerlukan kemampuan public speaking untuk memberikan informasi, meningkatkan kepercayaan diri dan menguasai audiens sehingga memerlukan pelatihan cara berkomunikasi,” ungkap Ika.
Semakin maraknya pemberitaan mengenai adanya kasus gagal ginjal pada anak-anak yang diduga karena adanya cemaran pada obat sediaan sirup perlu disikapi dengan benar. Kader PKK Desa Lerep perlu dibekali pengetahuan tentang cara mendapatkan, menggunakan, menyimpan dan membuang obat (Dagusibu obat). Tujuannya supaya penggunaan obat sesuai dengan petunjuk yang ada di etiket obat. Demikian juga penyimpanan obat dapat sesuai dan mengetahui ciri-ciri obat yang rusak dan obat yang sudah kadaluarsa sehingga pengobatan masyarakat menjadi lebih efektif dan aman.
Pelatihan tersebut juga penting seabagai bekal pengetahuan untuk menyampaikan informasi mengenai berita cemaran etilen glikol di sediaan obat sirup kepada masyarakat. Kegiatan pengabdian ini didukung oleh Sekretaris Desa setempat, Sri Lestari.(suarabaru.id)
