blank
Pembukaan program magang dan Satriya Sancaya Karyadhika Politeknik Ilmu Pemasyarakatan Angkatan 53 tahun 2022 di Nusakambangan. Foto: Dok/Kumham

NUSAKAMBANGAN (SUARABARU.ID) – Ditjen Pemasyarakatan menyelenggarakan program magang dan Satriya Sancaya Karyadhika Politeknik Ilmu Pemasyarakatan Angkatan 53 tahun 2022 di Nusakambangan.

Satriya Sancaya Karyadhika merupakan upaya meningkatkan kompetensi dan kapasitas SDM, dengan mempersiapkan alumni Politeknik Ilmu Pemasyarakatan yang siap bekerja di Unit Pelaksana Teknis (UPT) di seluruh Indonesia.

Satriya Sancaya Karyadhika sendiri berarti pemberian tugas profesional untuk melakukan pekerjaan sesuai dengan kewajiban aturan dan kebenaran, dengan tujuan memberikan pemahaman dan meningkatkan kompetensi alumni Politeknik untuk melaksanakan revitalisasi Pemasyarakatan.

Program yang akan berlangsung selama 3 bulan ke depan tersebut, dibuka oleh Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Hukum dan HAM (BPSDM), Asep Kurnia di Lapangan Tenis Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Batu Nusakambangan.

Pembukaan ditandai dengan penandatanganan Berita Acara Penyerahan Politeknik Ilmu Pemasyarakatan Angkatan 53 dan penyerahan Panji-panji Kehormatan dari Kepala BPSDM kepada Kakanwil Kemenkumham Jateng, A Yuspahruddin serta penyematan Badge kepada perwakilan peserta.

“Pelaksanaan magang ini untuk meningkatkan pengetahuan, pengalaman, kemampuan, dan keterampilan taruna sesuai program studi di tempat magang,” ujar Asep, Selasa (6/9/3022).

Menurutnya, untuk menemukan permasalahan maupun data yang berguna dalam penulisan karya tulis akhir atau skripsi dapat dilakukan dengan mendapatkan masukan umpan balik.

Asep berharap melalui kegiatan ini taruna dapat meningkatkan kemampuan diri dengan cara belajar di segala bidang.

“Jangan sia-siakan kesempatan untuk selalu meningkatkan kemampuan diri dengan cara belajar di segala bidang, yang bisa mendukung kemampuan kalian menghadapi tantangan tugas yang semakin berat,” tandasnya.

Pada tahun ini, Satriya Sancaya Karyadhika diikuti oleh 300 orang Politeknik Ilmu Pemasyarakatan Angkatan 53, terdiri 225 orang pria dan 75 orang perempuan.

Dalam pelaksanaannya, peserta akan disebar dan ditugaskan ke seluruh UPT yang ada di Nusakambangan, yakni Lapas Kelas I Batu, Lapas Kelas IIA Besi, Lapas Kelas IIA Permisan, Lapas Kelas IIA Kembang Kuning, Lapas Kelas IIA Karanganyar, Lapas Kelas IIA Pasir Putih, Lapas Narkotika Kelas IIA, Lapas Terbuka Kelas IIB, dan Bapas Kelas II, plus Pos Penyeberangan Wijaya Pura.

Ning Suparningsih