blank
Personel Koramil dan Anggota Polsek Eromoko, membantu penuntasan pemadaman Ruko yang dilakukan bersama petugas Damkar Wonogiri.(Dok. Eromoko)

WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Rumah dan toko (Ruko) milik Ny P (61), yang berlokasi di sebelah barat Kantor Kecamatan Eromoko, Kabupaten Wonogiri, ludes terbakar. Api berkobar Senin dinihari (5/9) mulai Pukul 02.50.

Kobaran api sempat membuat panik warga masyarakat yang tinggal di Ibukota Kecamatan Eromoko. Mengingat lokasi kebakaran, berada di tempat strategis padat hunian, dan di kawasan pusat perekonomian perdagangan yang berdekatan dengan Pasar Eromoko.

”Begitu ada kontak permintaan bantuan pemadaman, kami langsung mengirimkan dua unit brandweer ke lokasi,” jelas Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pemadam Kebakaran (Damkar) Pemkab Wonogiri, Joko Santosa.

Jarak lokasi kebakaran berada sekitar 20 Kilometer arah barat daya dari Markas Damkar di Kota Wonogiri. Kata Joko, jumlah personel yang dikirim ke lokasi sebanyak enam orang, dipimpin Komandan Regu (Danru) Sriyanto Kembo. Tindakan pemadaman secara tuntas dilakukan sampai Pukul 05.30.

Tidak ada korban jiwa, sumber api masih dalam penyelidikan petugas. Ada dugaan karena konsleting arus pendek listrik di jaringan rumah. Tapi ada informasi, sumber kebakaran dari api pembakaran sampah yang dipakai untuk bedhian (penghangat ruangan).

Suara Ledakan

Kapolres AKBP Dydit Dwi Susanto dan Kapolsek Eromoko Iptu Sutrisyanto melalui Kasubsi Penmas Humas Polres Aiptu Iwan Sumarsono, menyatakan, lokasi kebakaran berada di Dusun Eromoko Kulon RT 03/RW 02, Desa Eromoko, Kecamatan Eromoko, Kabupaten Wonogiri.

blank
Amukan Si Jago Merah, meludeskan Ruko di Ibukota Kecamatan Eromoko, Kabupaten Wonogiri. Lokasinya berada di kawasan perdagangan yang berdekatan dengan Pasar Eromoko.(Dok.Humas Polres Wonogiri)

Kronologi kejadiannya, diawali ketika Pukul 02.50 pemilik rumah terbangun karena mendengar suara ledakan dan barang jatuh dari atas. Betapa kagetnya, saat terbangun melihat rumahnya telah diamuk jago merah.

Pemilik rumah berteriak-teriak minta tolong. Para tetangga segera berdatangan memberikan pertolongan dan melaporkan musibah kebakaran ini ke Pamong Desa, yang kemudian diteruskan ke Polsek dan Koramil Eromoko.

Personel Piket Polsek Eromoko, segera mendatangi lokasi untuk memberikan penanganan. Demikian juga Anggota Koramil-12 Eromoko Sertu Wahyudi, Sertu Sugeng dan Serda Joko Widarto, ikut memberikan bantuan. Bersama itu, dilakukan kontak permintaan bantuan ke Damkar.

Upaya pemadaman mengalami kendala, karena di lokasi tidak tersedia alat pemadam kebakaran ringan (APAR) maupun air yang cukup. Tiupan angin, membuat api makin berkobar. Ikut membakar pula kios toko yang selama ini dikontrak untuk penjualan jamu.

Terkait musibah kebakaran ini, polisi telah meminta keterangan dari Saksi Agung Kuncoro Budi (38) dan Ida Yuli Piana (34), keduanya penduduk Dusun Eromoko Kulon RT 03/RW 02.

Bambang Pur