JEPARA (SUARABARU.ID) – Kelompok Penerima Manfaat (KPM) Festival 2022 Kecamatan Mayong semakin semarak digelar. Acara yang yang berlangsung di hari Minggi (31/7-2022 diikuti seluruh kelompok PKH dari berbagai desa. Mereka antusias mengikuti lomba Mars Yel-yel PKH dan lomba Kreasi Kuliner. Peserta lomba sebanyak 24 kelompok.
Acara ini dihadiri Pj.Bupati Jepara yang diwakilkan Kabag Tata Pemerintahan Rini Patmini, A.P, Camat Mayong Muhammad Subkhan, S.Sos.,M.H, Kabid RPSJ Dinsospermasdes Kabupaten Jepara Budi Sulistyawan, S.STP., M.Si. Juga Petinggi Tigajuru selaku tuan rumah Khambali, Petinggi Singorojo, Petinggi Pancur Arif Asharudin, Petinggi Mayonglor Budi Agus Trianto, S.P., S.AP, dan seluruh tamu undangan dari sponsor.
Dalam sambutanya, Rini Patmini menyampai hal penting dalam kegiatan ini. Bahwa dalam menyatukan beberapa hal yang berbeda tidaklah mudah, namun dengan kayakinan dan kepercayaan diri yang kuat dapat terwujud.
Apresiasi juga disampaikan Rini Patmini karena perhatian serius Pemerintah Desa dalam membangun ekonomi kerakyatan melalui stimulan Dana Desa untuk KUBE-PKH yang inten diberikan khusunya Pemdes Singorojo dan Pemdes Pancur.
Rini, panggilan akrabnya tak lupa memberikan apresiasi pula kepada Pemdes Mayonglor atas implementasinya terhadap pelaksanaan labelisasi rumah KPM PKH di desanya.
Di even KPM festival kali ini, Rini juga terkesan ternyata ada pameran produk KUBE-PKH tidak hanya dari Kecamatan Mayong, ada juga dari Kecamatan Kalinyamatan yang menawarkan makanan dan produk-produk Handycraft karya ibu-ibu PKH dari Desa Kriyan, Margoyoso, dan Purwogondo. Rini juga menceritakan pengalamannya saat mempimpin Mayong.
KPM Festival diramaikan dengan stand pameran dan galeri bagi KUBE-PKH, Pemdes, dan sponsor. Diikuti oleh UMKM Desa Tigajuru, Galeri Pos Jepara, KUBE Kecamatan Kalinyamatan, KUBE-PKH Desa Singorojo, KUBE-PKH Pancur, Galeri bank BKK Cabang Mayong. Setiap stand memamerkan hasil produksi ibu-ibu Keluarga Penerima Manfaat (KPM PKH) berupa makanan baik basah, kering, aneka kerajinan tangan, minuman cepat saji, dan masih banyak lagi.
Harapan mereka bahwa, produk-produk mereka dapat difasilitasi oleh dinas terkait untuk dapat dipasarkan di Pusat Oleh-oleh atau mini market-mini market di Jepara tentu melalui tahapan uji laik jual dan laik konsumsi agar aman dikonsumsi oleh masyarakat. Tentu menuju kea rah situ bukan hal yang mudah, dan butuh semua elemen untuk mewujudkannya.
Dalam rangkaian acara tersebut, Camat Mayong Muhammad Subkhan melakukan wisuda bagi KPM PKH Graduasi Mandiri asal Desa Singorojo dan Mayonglor, Ibu Maftukhah, Ibu Haryati, Ibu Nurus Sa’adah, Ibu Fitria Nurul Nisa. Camat mayong mengucapkan selamat atas wisudanya semoga rejekinya tambah dan menjadi teladan bagi yang lain.
Pada kesempatan tersebut juga diserahkan Dana Desa Singorojo sebesar Rp. 10 juta kepada KUBE-PKH Desa Singorojo dan Rp. 26, 3 juta Dana Desa Pancur kepada KUBE-PKH Desa Pancur. Hadir pula KUBE Al Malik, KUBE Teratai, KUBE Es Jus untuk menerima Bansos KUBE dari Pemda Jepara sebesar masing-masing Rp. 5 juta yang secara simbolis diserahkan oleh Kabag Tapem Rini Patmini A.P.
Bansos AKM juga ikut diserahkan oleh Kabag Tapem kepda ibu Rasmi dari Pule sebesar 1 juta rupiah. Harapannya, semua bentuk bansos agar dipergunakan dengan tepat dan manfaat.
Acara ini diikuti 311 Keluarga Penerima Manfaat PKH Kecamatan Mayong yang terbagi menjadi 24 nomor undian lomba. Adapun Dewan Juri dari SDM PKH Kecamatan Pecangaan ada 4 orang, dua orang juri Lomba Mars Yel-yel dan dua lainnya juri Lomba Kreasi Kuliner. Juri Mars Yel-yel PKH : Juni dan Pipit sedangkan juri Kreasi Kuliner : Ambar dan Wiwid.
Untuk lomba Mars Yel-yel PKH juara 1 diraih oleh kelompok Es Cendol Dawet Desa Mayonglor, juara 2 kelompok Es Boba Mayonglor, juara 3 kelompok es Buah Mayonglor. Sedangkan Lomba Kreasi kuliner juara 1 diraih oleh kelompok Es Jeruk Mayonglor, juara 2 kelompok Es Jus Mayonglor, dan juara 3 kelompok Es Krim Mayonglor.
Hadepe – Arya
