blank
Prof Dr Hardani Widiastuti MM Psikolog menyampaikan materi dalam Seminar Perkembangan Anak Usia Dini pada Jumat (20/5) di TK Negeri Sendangmulyo.

SEMARANG (SUARABARU.ID)- Tim Pengabdian kepada Masyarakat Fakultas Psikologi USM, menggelar Seminar Perkembangan Anak Usia Dini dengan tema ”Pengembangan Anak Usia Dini sebagai Bagian dari Pendidikan Sumber Daya Manusia di Perkotaan” pada Jumat (20/5) di TK Negeri Sendangmulyo.

Tim PkM USM terdiri atas Prof Dr Hardani Widiastuti MM Psikolog, Dr L Rini Sugiarti SPsi MSi, Dr Mulya Virgonita IW SPsi Msi Psikolog, Dr Erwin Erlangga SPd MPd. Kegiatan dihadiri puluhan orang tua wali dan guru TK Negeri Sendangmulyo.

Prof Hardani mengatakan, kegiatan ini adalah bentuk pengabdian kepada masyarakat para dosen untuk melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Selain itu, membuka cakrawala baru tentang berbagai kompetensi yang diperlukan kepada mitra pengabdian.

”Mellaui kegiatan ini kami juga melakukan promosi Magister Psikologi Universitas Semarang,” kata Hardani.

Pada kesempatan itu Hardani menyampaikan mengenai cara melatih kepemimpinan pada anak usia dini.

”Kepemimpinan bukan berarti menjadikan anak-anak terdepan. Namun lebih dari itu, anak belajar mandiri, anak belajar empati pada orang lain, anak belajar untuk mengambil keputusan, anak belajar untuk berbagi, anak belajar untuk komunikasi dengan orang lain, dan anak belajar untuk mengarahkan,” kata Hardani.

Adapun Rini menyampaikan mengenai orientasi kecerdasan anak usia dini.

”Kecerdasan adalah kemampuan manusia untuk dapat mengarahkan dan mengevaluasi pikiran, perasaan dan perilaku sesuai dengan tujuannya. Kecerdasan memungkinkan manusia untuk dapat survive dalam berkehidupan dan bermasyarakat,” ujarnya.

Anak usia dini, katanya, membutuhkan pendampingan optimal dalam mengembangkan kecerdasannya sebagai bekal untuk menjadikan manusia dewasa yang dapat berkontribusi di masyarakat kelak.

Sedangkan Ketua Mulya Virgonita menyampaikan materi tentang perkembangan anak usia dini. Menurutnya,

anak usia dini adalah anak yang berusia nol tahun atau sejak lahir sampai berusia kurang lebih delapan tahun (0-8 tahun).
”Pada masa ini merupakan masa emas atau golden age, karena anak mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang sangat pesat dan tidak tergantikan pada masa mendatang,” ungkapnya.

Dr Erwin menyampaikan mengenai perilaku maladaptif pada anak usia dini. Menurutnya, perilaku maladaptif merupakan kekacauan dalam satu atau lebih proses psikologis dasar yang berkaitan dengan pemahaman atau dalam penggunaan bahasa (lisan atau tertulis).
”Kekacauan tersebut termanifestasikan dalam bentuk kemampuan yang kurang sempurna dalam mendengarkan, berfikir, membaca, menulis, mengeja atau melakukan kalkulasi matematik,” ungkap Erwin.

Sementara itu dalam sambutannya, Kepala Sekolah TK Negeri Sendangmulyo, Tri Endah Wahyuning Puspitorini SPd mengatakan, kegiatan ini sangat bermanfaat bagi pendampingan orang tua kepada anak-anak. Sebab anak-anak pada masa usia dini memerlukan berbagai layanan dan bantuan orang dewasa.

”Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kita semua karena anak-anak pada masa usia dini memerlukan berbagai layanan dan bantuan orang dewasa, dari kebutuhan jasmani sampai rohani. Di mana bentuk layanan tersebut diarahkan untuk memfasilitasi pertumbuhan sebagai peletakan dasar yang tepat bagi pertumbuhan dan perkembangan manusia seutuhnya, sehingga anak dapat tumbuh kembang secara optimal sesuai nilai, norma, serta harapan masyarakat,” kata Tri Endah.

Muhaimin