(SUARABARU.ID) – Christian Horner, bos tim Red Bull Racing, membuka rahasia sukses dua pembalapnya dalam balapan Formula 1 (F1) Grand Prix (GP) Emilia Romagna di Sirkuit Imola, Bologna, 24 April lalu.
Max Verstappen finis pertama diikuti rekan setimnya, Sergio Perez.
Posisi ketiga ditempati pembalap McLaren, Lando Norris.
Ini merupakan finis 1-2 pertama bagi Red Bull sejak GP Malaysia 2016.
Horner menyatakan sangat puas dengan kinerja mobil RB18B.
‘’Kami bisa sukses karena berhasil mengelola ban selama lomba,’’ ujar Horner seperti dilansir dari Motorsport.
Dia menilai Verstappen mampu mengatur balapan dengan sempurna.
Sementara Perez sukses membangun celah untuk Charles Leclerc, pembalap Ferrari.
Verstappen memimpin sejak lap pertama, tapi kemudian disalip Leclerc.
Pembalap asal Belanda itu lantas berhasil kembali menguasai lomba, dan menjadi pemenang.
Horner menegaskan pihaknya akan selalu mewaspadai pergerakan Ferrari.
‘’Mereka akan menjadi ancaman terbesar buat kami. Mereka punya mobil cepat dan pembalap hebat,’’ jelas pria berkebangsaan Austria ini.
Mattia Binoto, team principal Ferrari, mengakui manajemen ban skuadnya tak sebaik Red Bull.
‘’Red Bull melakukan pekerjaan yang lebih baik dalam hal itu. Kami akan mengevaluasi kenapa kami tak bisa melakukan pekerjaan dengan baik seperti itu,’’ tutur Binotto.
Pada GP Miami, Senin (9/5/2022) dini hari WIB, mobil Si Kuda Jingkrak bakal menggunakan model sayap baru.
rr
