blank

JEPARA ( SUARABARU.ID ) – Setelah satu  SD di  Jepara  mulai hari Jumat (228/1-2022) lalu     kembali melakukan pembelajaran daring,  kini  19 warga Jepara yang berasal dari satu wilayah dikabarkan terkonfirmasi positif Covid-19. Sebagian besar dari mereka yang dinyatakan positif ini adalah remaja putri.

Temuan  kasus ini bermula dari ditemukannya 2 warga Jepara  yang posititf terkonfirmasi Covid-19. Setelah dilakukan pelacakan kontak erat oleh Puskesmas tempat mereka berdomisili, ditemukan 17 orang pernah berinteraksi dan kontak erat.

Kemudian dilakukan  pemeriksaan rapid test antigen, dengan hasil semuanya positif. Disamping itu juga dilakukan pemeriksaan  terhadap  4 orang  keluarga pasien kontak erat.

Menurut sumber SUARABARU.ID, setelah itu kemudian dilakukan pemeriksaan PCR terhadap mereka di sebuah rumah sakit di Jepara. Hasilnya pemeriksaan PCR yang keluar Sabtu kemarin,  17 orang yang kontak erat semuanya dinyatakan positif terkonfirmasi Covid-19.

Sedangkan dari 4 orang keluarga yang juga dilakukan test, 2 orang dinyatakan positif terkonfirmasi. Sementara 2 orang lainnya hasil pemeriksaan laboratorium PCR negatif. Semua pasien kini dilakukan perawatan mandiri.

Sumber SUARABARU.ID yang layak dipercaya  juga mengusulkan, mereka yang dinyatakan  positif terkonfirmasi Covid-19  sebaiknya dilakukan perawatan di rumah sakit atau   perawatan terpusat.

“Ini untuk meminimalisir penularan dari lingkungan keluarga dan juga lingkungan tempat tinggal,” ujarnya. Satgas juga diharapkan sedikit terbuka, agar masyarakat mengetahui kondisi senyatanya hingga dapat lebih berhati-hati dan bersedia menjalani protokol kesehatan.

Sementara Juru Bicara Satgas Covid – 19 Jepara, Muh Ali dan beberapa  pejabat terkait yang semalam dikorfirmasi SUARABARU.ID, sampai pagi ini belum memberikan konfirmasi.

Hal serupa juga terjadi saat diminta konfirmasi,  mengapa dilakukan pembelajaran daring selama dua minggu oleh  sebuah SD di Jepara setelah siswa kelas 1 – 5 usai menjalani rapid test antigen oleh sebuah Puskesmas. Semua pejabat yang dikonfirmasi memilih bungkam.

Hadepe