Utamanya bagi wilayah kecamatan yang angka vaksin untuk anak usia 6-11 tahun jumlahnya masih di bawah 70 persen. Semalam, melalui Kasubsi Penmas Humas Polres Aitup Iwan Sumarsono, Kapolres minta agar para Kapolsek yang angka vaksinasi anak usia 6-11 tahun yang di wilayahnya yang masih di bawah 70 persen, dapat segera melakukan percepatan peningkatannya.
Para Kapolsek, diinstruksikan untuk melakukan koordinasi dengan pihak Puskesmas dan jajaran Forkompincam, melaksanakan gas pol (percepatan) dalam upaya meningkatkan capaian jumlah vaksinasinya secara maksimal.
Di Kabupaten Wonogiri, data agregat anak usia 6-11 tahun jumlahnya sebanyak 85.719. Yang sudah tervaksin untuk dosis pertama sampai Tanggal 15 Januari 2022 sebanyak 67.535 anak (78,79 persen. Ada 5 anak (0,01 persen) yang sudah dua kali dosis.
Sementara itu, ada 3 wilayah kecamatan yang angka vaksinnya di bawah 70 persen. Terdiri atas Kecamatan Batuwarno sebesar 55,04 persen. Ini terjadi karena selama pelaksnaan vaksinasi anak, baru memvaksin sebanyak 694 dari jumlah 1.161 anak.
Kemudian Kecamatan Eromoko, dari 3.063 anak baru tervaksin sebanyak 1.766 anak (57,66 persen). Berikut Kecamatan Jatisrono, dri 5.296 anak baru terealisasi sebanyak 3.366 anak.
Ada tiga kecamatan di Kabupaten Wonogiri yang capaian angka vaksin anak-anaknya tinggi. Terdiri atas Kecamatan Slogohimo mencapai 92.90 persen, karena berhasil memvaksin 4.447 dari jumlah anak sebanyak 4.767 anak.
Menyusul Kecamatan Sidoharjo mencapai 91,80 persen, karena berhasil memvaksin 3.517 dari jumlah anak sebanyak 3.831. Selanjutnya Kecamatan Manyaran, yang berhasil memvaksin 2.262 dari jumlah anak sebanyak 2.482.
Bambang Pur
