KENDAL(SUARABARU.ID)-Narkoba itu tidak hanya menyasar pada anak muda saja, namun juga bisa ke orang tua. Pencegahan narkoba memang harus dipahami oleh semua elemen masyarakat, baik itu anak-anak, remaja hingga dewasa.
Apalagi kelompok usia remaja dimana rentan terpengaruh oleh narkoba. Sehingga ini merupakan suatu usaha dalam istilah agamanya, “Amar makruh nahi munkar”, hal tersebut dikatakan ketua Gannas Annar, Majelis Ulama Indonesia(MUI) Kabupaten Kendal Drs. Karnadi, usai pelantikan Pengurus Cabang Gerakan Nasional Anti Narkoba(Gannas Annar) MUI Kabupaten Kendal, di Pendopo Tumenggung Bahurekso,Sabtu(25/09/2021).
“Apa sih yang bisa kami adopsi dari Badan Narkotika Nasional(BNN). Sebab kalau tanpa program yang bisa kita adopsi, tidak ada gunanya kita dibentuk. Makanya tadi saya minta, ada program terukur dan terencana, dan baru bisa kita laksanakan,”ujar Karnadi.
Karnadi mengaku, dirinya tidak ingin idealisme, tapi realistis yang bisa ia kerjakan dalam rangka menyelamatkan dan mengamankan generasi kita.
“Ini yang coba kami kembangkan sehingga, dengan demikian, keberadaan Gannas Annar, di Kabupaten Kendal tidak hanya sekedar seremonial belaka, melainkan harus ada action atau tindakan,”ucapnya.
Tindakan ini yang masih ia coba untuk membuat perencanaan program dari Ganas Annar Provinsi, dan juga program BNN Kabupaten Kendal. Setelah itu, fihaknya akan menjabarkan lebih lanjut apa yang lebih layak dan bisa ia kerjakan.
Sehingga jika ditanya, apa yang akan dilakukan?, ya sama saja apa yang akan dilakukan oleh Gannas Annar Provinsi maupun BNN Kabupaten Kendal, sehingga pihaknya bisa menjabarkan lebih lanjut.
“Insya Allah kami akan bertemu dengan temen- temen, ada semacam perkenalan atau taaruh, sehingga bisa ditindaklanjuti,”tuturnya.Sapawi
