TEGAL (SUARABRU.ID) – Jajaran Pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kota Tegal memperingati HUT Partai Demokrat ke 20 bersama Agus Harimukti Yudhoyono (AHY) secara virtual, Kamis (9/9/2021).
Hadir, Ketua DPC Partai Demokrat Kota Tegal, Hendria Priatmana, SE, Teguh Iman Santoso SH (Sekretaris), Hj Khurotul Jannah (Bendahara), Anggota DPRD H Akhmad Satori SE, Ketua Badan Pembina Organisasi, Kaderisasi & Keanggotaan (BPOKK) Cabang Sidik Wardoyo, Ketua Bappilu : Herswandhito Nugroho SH, Direktur Eksekutif Kelik Bambang Sudarmaji dan sejumlah pengurus lainnya.
Ketua DPC Partai Demokrat Kota Tegal, Hendria Priatmana SE mengatakan, Partai Demokrat berkoalisi dengan rakyat dan masih menjadi pilihan rakyat.
“Bahwa dengan usia dua dekade atau 20 tahun sudah banyak mewarnai era demokratis di Indonesia. Apalagi sudah pernah dua periode menempatkan kadernya menjadi pemimpin negeri ini,” kata Hendria disela peringatan HUT Partai Demokrat.
Hal itu tidak hanya di kancah nasional, daerahpun banyak kader Partai Demokrat yang telah berhasil merebut hati rakyat dengan terpilih sebagai kepala daerah.
“Ini membuktikan bahwa Partai Demokrat masih menjadi pilihan rakyat apalagi dengan adanya stigma bahwa kader Partai Demokrat adalah kader yang santun, bersih dan cerdas. Jadi tidak salah bahwa jargon sekarang adalah ‘Berkoalisi dengan Rakyat,” ujar Hendria.
Karena masih dalam masa pandemi, perayaan HUT, DPC Partai Demokrat Kota Tegal memiliki agenda kegiatan seperti bulan bakti Partai Demokrat bersama fraksi, lomba-lomba lokal di lingkungan kader, anjangsana kepada para sesepuh dan kegiatan sosial partai lainnya.
“Semoga dengan usia dua dekade Partai Demokrat selalu ada didepan untuk rakyat,” harap Hendria.
Secara terpisah dalam sambutannya Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat (MTP) Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta kader tetap konsisten. Dia berharap di manapun posisi Demokrat harus tetap menghormati demokrasi.
“Saya berharap Partai Demokrat tetap menjadi partai politik yang konsisten, jangan memiliki standar ganda, double standard. Contohnya baik ketika Demokrat berada di dalam pemerintahan maupun di luar pemerintahan harus tetap menghormati demokrasi,” kata SBY melalui video yang diputar di peringatan 2 dekade Demokrat, Kamis (9/9/2021).
“Menghormati hak-hak asasi manusia, memperjuangkan kepentingan rakyat. Utamanya golongan tidak mampu, membikin ekonomi adil,” lanjut SBY.
Nino Moebi
