blank
Bupati Kudus HM Hartopo menyerahkan bantuan beras dari pengusaha Tionghoa untuk warga tak mampu. foto:Suarabaru.id

KUDUS (SUARABARU.ID) – Sejumlah pengusaha keturunan Tionghoa  di Kabupaten Kudus, memberikan bantuan beras dan masker kepada warga kurang mampu dalam menyambut lebaran.

Bantuan tersebut diharapkan juga mengurangi beban masyarakat tak mampu yang terdampak pandemi Covid-19.

Penyerahan bantuan beras tersebut dilakukan Klenteng Hok Hien Bio, Sabtu (8/5). Hadir dalam penyerahan tersebut Bupati Kudus Hartopo bersama Dandim 0722/Kudus Letkol Kav. indarto dan Kapolres Kudus AKBP Aditya Surya Dharma.

Dalam sambutannya, Hartopo menyebut tolong menolong dan toleransi dalam masyarakat sudah semestinya tidak memandang perbedaan agama, suku, ras, dan budaya. Bantuan yang diberikan tersebut merupakan bentuk keharmonisan di Kabupaten Kudus,

“Toleransi yang ditunjukkan hari ini sangat indah. Bantuan dari pengusaha Tionghoa merupakan bukti nyata keharmonisan dan kerukunan masyarakat Kabupaten Kudus,” ujarnya.

Bantuan tersebut kata Hartopo menunjukkan rasa toleransi yang tinggi seperti filosofi yang dicontohkan Sunan Kudus. Bahkan, toleransi tersebut dapat dirasakan sampai saat ini. Salah satunya tidak menyembelih sapi saat Hari Raya Idul Adha untuk menghormati umat Hindu.

Pihaknya meminta agar seluruh masyarakat bersama-sama mengembangkan jiwa korsa dan menjaga persatuan. Jangan sampai ada konflik berkepanjangan yang menimbulkan perpecahan di Kabupaten Kudus.

“Mari kita saling menjaga persatuan di Kudus. Mari kita jaga agar Kudus selalu kondusif seperti saat ini,” tegasnya.

Sementara itu, bantuan yang diberikan total yakni 40 ton beras dan ribuan masker. Hartopo mengapresiasi kontribusi pengusaha Tionghoa yang peduli kepada masyarakat Kudus. Pihaknya berharap bantuan tersebut bermanfaat bagi masyarakat terutama menjelang Hari Raya Idulfitri.

“Terima kasih karena telah berkontribusi membantu masyarakat terdampak. Saya yakin bantuan sangat membantu apalagi menjelang Idul Fitri,” ucapnya.

Mewakili panitia, ketua yayasan Tempat Ibadah Tri Dharma Liong Kuo Tjun menyampaikan bantuan tersebut merupakan solidaritas dari berbagai perhimpunan Tionghoa untuk membantu masyarakat Kabupaten Kudus terdampak Covid-19. Pihaknya berharap bantuan tersebut dapat menyemangati masyarakat dalam menghadapi musibah di masa pandemi.

“Semoga bantuan ini dapat bermanfaat dan kita semuanya dapat menghadapi musibah di masa pandemi,” harapnya.

Tm-Ab