JEPARA (SUARABARU.ID) – Ratu Andayani, perempuan yang tinggal di Jobokuto RT 14 / RW 04 Jepara ini sejak setahun lalu menekuni usaha jamu dan minuman tradisional. Usaha ini bermula saat dokter memvinis ia menderita Miom hingga memaksanya berhenti menjalankan bisnis Laundry yang telah 10 tahun lebih.
Wanita yang juga terkenal sebagai ketua IPEMI Kecamatan Jepara ini kemudian mempelajari jamu dan minuman tradisional warisan leluhur. Bahkan ia mengikuti berbagai pelatihan bidang jamu, perawatan wanita dan juga minuman tradisional baik online maupun offline. Harapannya bisa bermanfaat bagi orang lain.
“Sebenarnya untuk menjadi sehat kita memiliki semuanya untuk memenuhi kebutuhan tubuh. Bahkan rempah-rempah dan tumbuh-tumbuhan untuk pengobatan mudah kita dapatkan”, ujarnya. ” selain itu pikiran yang positif dan optimis menatap masa depan juga penting”, imbuhnya.
Ratu Andayani yang juga aktif dalam bidang Kesehatan, Sosial dan Keluarga di Organisasi Wanita Sejahtera Kabupaten Jepara ini juga mengatakan, orang sering berfikir rumit dalam menyikapi kehidupan. “Padahal Tuhan telah menyederhanakan dan memudahkan semua hal,” tambah Ratu Andayani.
Itulah sebabnya Wanita yang lebih suka disebut Bakul Jamu ini memilih pengobatan dengan rempah-rempah. Ia juga mengembangkan Terapy Healing Personal.
“Terapy ini membangkitkan kesadaran pasien bahwa segala hal dapat teratasi dengan menggali kekuatan diri sendiri. Juga menumbuhkan pemahaman bahwa Tuhan telah menciptakan manusia itu lengkap dan sempurna, sehingga luka batin dapat dengan mudah disembuhkan” ungkap Ratu Andayani.
Saat ditanya tentang kelebihan dan bagaimana cara membuat ramuan, Ratu Andayani mengatakan, ramuan herbal yang buatannya terjamin alami dan tanpa efek samping. Tetapi konsumsinya harus secara rutin maksimal 6 bulan.
Sementara cara pembuatannya menurut Ratu Andayani adalah rahasia dapur. Namun bagi yang ingin menghubungi Ratu Handayani terkait dengan ramuan dan manfaatnya bisa menggunakan no telepon / WA 085290447888.
Sementara jamu dan minuman tradisonal yang buah karya Ratu Andayani antara lain jamu Lanang Jagad ( ramuan khusus pria dewasa ), Ratu Jagad (ramuan khusus wanita dewasa), Ratu Ayu (ramuan untuk remaja putri dan wanita dewasa ), jamu bersalin, lulur, masker wajah, serta perawatan pra pengantin. Sedangkan minuman tradisional meliputi Jahe Merah, Bandrek dan Bir Pletok
Lolos kurasi
Pada bulan Ramadhan ini Jahe Merah produksi Ratu Andayani ikut serta kurasi parcel ke Dinas UMKM Propinsi Jawa Tengah yang bekerja sama dengan OJK. “Alhamdulillah jamu ramuan kami lolos. Akibatnya cukup kuwalahan produksi,” ungkapnya. “Untung kegiatan keagamaan agak vakum pada bulan Ramadhan, tambah Ketua Ranting Muslimat Jobokuto ini.
Kini seiring dengan meningkatnya pesanan jamu dan minuman tradisional hasil buatannya, Ratu Andayani tidak ingin berhenti. “Kami ingin terus menggali rahasia jamu dan minuman tradisional yang ternyata sangat luar biasa manfaatnya untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh,” ujarnya.
Hadepe
