KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Komisi Pemilihan Umum ( KPU ) Kabupaten Kebumen mengembalikan dana sisa penyelenggaraan Pilkada Kebumen 2020 sebesar Rp 3,4 miliar.
Dana tersebut sebelumnya merupakan dana hibah dari Pemerintah Kabupaten Kebumen untuk kegiatan penyelenggaran pilakda serentak atau pilbup pada tahun 2020 lalu.
Pengembalian dilakukan disertai penyerahan laporan oleh KPU ke Pemerintah Kabupaten, Rabu (10/3) di Rumah Dinas Bupati Kebumen.
Laporan diserahkan Ketua KPU Kebumen Yulianto didampingi dua komisioner KPU, Danang Munandar dan Dzakiatul Banat, diterima langsung oleh Bupati Kebumen Arif Sugiyanto.
Ketua KPU Yulianto mengungkapkan, dalam pelaksanaan Pilkada 2020 lalu KPU Kebumen menerima Dana Hibah sebesar Rp 44, 1 miliar dari Pemerintah Kabupaten Kebumen. Dana yang berjalan dari tahun 2019 hingga 2021 itu akan dipertanggungjawabkan KPU Kebumen kepada Pemerintah Kabupaten Kebumen pada akhir Maret mendatang.
Penggunaan anggaran dalam Pilkada Kebumen itu sebelumnya telah dilakukan audit oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. Dari penggunaan anggaran tersebut terdapat sekitar 40 persen efisiensi pengadaan sarana dan prasarana. Salah satunya pengadaan logistik pemilu senilai Rp 1,1 millar.
Adapun efisiensi lainnya karena tidak adan sengketa dan gugatan atas hasil Pemilukada Kebumen. Dengan begitu secara otomatis dana tersebut dikembalikan ke Pemerintah Daerah. Kemudian di dalam badan penyelenggara, juga ada efisiensi sekitar Rp 600 juta, sehingga total semuanya sekitar 3,4 milyar.
Bupati Kebumen H Arif Sugiyanto menyampaikan terima kasih kepada KPU Kabupaten Kebumen atas kinerja yang telah dilaksanakan sehingga penyelengaraan Pemilukada Kabupaten Kebumen berjalan baik dan lancar. Terlebih ada efisiensi anggaran.
“Intinya Pilkada Kebumen berjalan lancar dan ada efisiensi yang cukup luar biasa sehingga kami dari Pemerintah Kabupaten Kebumen mengucapkan terima kasih atas semua kinerja yang dilaksanakan oleh KPU,”ucap Bupati.
Komper Wardopo
