WONOSOBO(SUARABARU.ID)-Motivator nasional dan penulis buku best seller “The Power of Silaturahim, Rahasia Sukses Menjalin Komunikasi”, Aqua Dwipayana mengatakan kunci sukses dalam bisnis ada di sejauhmana kekuatan komunikasi itu dibangun dengan relasi.
“Inti dari komunikasi itu ada disilaturahim. Jika banyak silaturahim pasti banyak teman. Melalui jaringan (networking) atau pertemanan dengan siapapun marketing (pemasaran) produk dapat dijalankan,” katanya.
Mantan wartawan sebuah harian nasional itu, mengatakan hal tersebut, dalam seminar motivasi “The Power of Silaturahim” yang diselenggarakan di Ruang Pertemuan Yuasa Food Jl Dieng Km 3,5 Krasak Mojotengah Wonosobo, Selasa (19/1).
Seminar yang digelar Yuasa Food diikuti 40 peserta yang merupakan perwakilan UMKM yang ada di beberapa daerah di Jawa Tengah. Turut mendampingi Bambang Sunaryo, Ketua Asperindo Jawa Tengah dan owner Yuasa Food Trisila Juwantara.
Menurut Aqua, UMKM merupakan kelompok bisnis yang tahan banting dalam situasi apapun. Meski usaha yang lain bangkrut, di masa pandemi global Covid-19 ini, UMKM tetap bertahan kendati produksi dan keuntungan mengalami penurunan.
Harus Yakin
Dikatakan doktor komunikasi Universitas Padjadjaran (UNPAD) Bandung itu, ciri seorang pebisnis sukses modalnya ada di sikap optimis dan yakin jika usahanya akan berhasil. Menghadapi masalah tidak menyerah tapi tahan banting dalam segala situasi.
“Sikap yang diajarkan Nabi Muhammad SAW, seperti sidiq (benar), amanah (dapat dipercaya), tabligh (menyampaikan) dan fatonah (cerdas) juga harus dicamkan. Jadi harus kerja keras, cerdas dan ikhlas agar usahanya sukses dan berkah,” cetusnya.
Marketing produk usaha, sambung dia, akan cepat terserap bila pelaku bisnis punya jaringan yang luas dan baik. Pelayanan yang sempurna dan ada totalitas dalam mengembangkan dunia usaha. Kredibilitas, komitmen dan konsistensi juga harus terus dijaga.
Owner Yuasa Food Trisila Juwantara mengatakan seminar motivasi dan bisnis tersebut, sebagai upaya menjalin komunikasi bisnis antar pelaku UMKM di Jawa Tengah. Menyerap informasi seputar pola komunikasi dan membangun jejaring bisnis dengan baik.
“Pelaku UMKM di Jawa Tengah itu banyak. Mereka juga tetap mampu bertahan dalam menjalankan usahanya. Tapi teman-teman butuh motivasi yang kuat agar pemasaran bisa meluas dan mampu membangun networking dengan relasi bisnis yang ada,” ucapnya.
Muharno Zarka
