JEPARA(SUARABARU.ID) – Niah, 32 tahun penduduk Dukuh Lembah, Desa Bingoh, Kecamatan Donorojo sama sekali tidak menyangka jika kata pamit yang diucapkan anak semata wayangnya Jumat (4/12-2020) siang tadi, adalah kata terakhir anak yang sangat dikasihinya.
Sebab saat sedang bermain dan mencari kerang di Pantai Pandan Cinta Bandungharjo, maut telah menjemput Suryanto (14 th) buah perkawinan Niah dengan Margono. Sementara, Margono sendiri merantau dan bekerja di Jakarta untuk menafkahi keluarganya..
Siang yang naas itu Suryanto bersama bersama ke empat teman sebayanya yaitu Ananda, Rama Rizky, Lutfi dan Dimas berangkat ke Pantai Pandan Cinta Bandungharjo. Mereka bermaksud mencari kerang. Setiba di lokasi, korban dan teman-temannya bergegas masuk kedalam air yang dangkal. Namun karena tidak ada hasil, selanjutnya mereka beralih ke air yang agak dalam.
“Saat itulah datang ombak dan menggulung mereka. Mereka berusaha menyelamatkan diri dari gulungan ombak. Sayang almarhum tidak berhasil. Bahkan kemudian teman-temannya mengetahui korban dalam kondisi tidak bergerak” ujar Petinggi Blingoh, Giyarno. Selanjutnya almarhum dibawa kedarat.
Pada saat bersamaan ada sejumlah warga yang berada tidak jauh dilokasi mengetahui kejadian tersebut dan segera menghubungi pihak pemerintah Desa Bandungharjo. Selanjutnya diteruskan ke Polsek Donorojo yang dengan cepat segera menuju TKP bersama petugas medis dari RS Rehata, dr Ribut Yohanes.
Berdasarkan pemeriksaan dr Ribut Yohanes, korban diperkirakan meninggal sekitar 1 jam lalu. Sedangkan pada tubuh korban tidak ditemukan luka lebam. Namun terdapat ciri buih yang keluar dari mulut dan hidung karena korban kekurangan oksigen secara mendadak.
Selanjutnya oleh Kapolsek Donorojo IPTU Sudi Tjipto beserta anggota menyerahkan korban kepada pihak keluarga untuk dikebumikan sore tadi. Pihak keluarga menerima kejadian dimaksud dan tidak menuntut kepada pihak manapun.
Hadepe-ua