blank
Sejumlah paket sayuran yang dibeli dari petani untuk didustribusikan ke ASN dan anggota TNI-Polri. Foto : SB/Muharno Zarka

WONOSOBO(SUARABARU.ID)-Sebanyak 5.054 paket sayur kembali di beli Pemkab Wonosobo dari petani sebagai upaya membantu petani agar tidak merugi akibat harga sayuran di pasaran mengalami penurunan.

Pemkab Wonosobo kemudian menjual aneka sayuran tersebut kepada Aparat Sipil Negara (ASN) lingkungan pemerintah daerah, anggota TNI-Polri, karyawan BUMN/BUMD, dan instansi vertikal lainnya.

Kepala Bagian Perekonomian dan SDA Setda Wonosobo Siti Nuryanah menuturkan gerakan bangga bela beli produk pertanian Wonosobo ini akan terus dilakukan selama masa pandemi global Covid-19 ini masih berlangsung.

“Selain sebagai upaya mendorong ekonomi kerakyatan juga diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk membeli dan menggunakan produk lokal yang ada di pasaran. Khususnya bagi ASN, anggora TNI-Polri untuk mendongkrak perekonomian di wilayah Wonosobo,” katanya.

Sekda Wonosobo One Andang Wardoyo menambahkan program ini akan di lakukan secara konsisten, sebagai upaya pemulihan ekonomi di tengah pandemi Covid-19. Selain itu, sebagai bentuk komitmen Pemkab Wonosobo dalam membantu petani setempat agar tidak terus mengalami kerugian.

Harga Stabil

blank
Paket sayuran yang siap dibagikan ke ASN dan anggota TNI-Polri di Wonosobo. Foto : SB/Muharno Zarka

Dengan membeli hasil panen sayuran dari petani, katanya, lalu dipasarkan ke para abdi negara, melalui koperasi masing-masing, harga sayuran akan kembali stabil. Sehingga petani tidak mengalami kerugian berkepanjangan.

“Kebijakan ini diharapkan mampu menggairahkan sektor pertanian untuk tetap bertahan menghadapi masa berat akibat wabah Corona ini. Karena panen hasil pertanian melimpah dan daya beli warga menurun, harga sayuran jadi anjlok”, terangnya.

Sasaran distribusi gerakan bangga bela beli produk pertanian di Wonosobo tahap III kali ini, diambil dan dibeli dari Desa Keseneng dan Sojopuro Mojotengah sebanyak 1.264 paket.

Dari wilayah Kejajar 500 paket, Desa Gemblengan, Kayugiyang, Tegalsari dan Sendangsari Garung sebanyak 1.701 paket, Desa Kembaran, Purwojiwo dan Bowongso Kalikajar sebanyak 1.589.

“Pendistribusian sayuran tersebut melalui Koperasi Dharma Praja sebanyak 1.764 paket, Prinkop Kartika B-04 sebanyak 1.701 paket dan Prinkoppol Tri Sakti sebanyak 1.589 paket,” katanya.

Sementara paket sayuran didistribusikan di DPRD 134 paket, Polri 300, guru SMK 505, guru SMP 117, guru SDN Wonosobo 71, guru Kemenag 143, BUMN 185, BUMD 561, instansi vertikal 400 dan ASN Pemkab sebanyak 2,638 paket.

Muharno Zarka-Wahyu