BLORA (SUARABARU.ID)– Kabar gembira disampaikan Manajemen Lion Grup, grup yang membawahi maskapai penerbangan Lior Air, Batik Air, dan Wings Air, Malindo Air dan beberapa lainnya.
Perusahaan transportasi udara itu, berminat membuka jalur penerbangan dari dan menuju Bandara Ngloram Cepu, Kabupaten Blora, dengan jalur penerbangan Jakarta dan Surabaya.
Kabar itu disampaikan General Manager (GM) Lion Group, Ari Azhari, yang datang ke Blora untuk meninjau langsung kondisi lapangan, bersama tim dari Kementerian Perhubungan, Rabu (15/7/2020).
BACA JUGA : Satreskrim Polres Blora Amankan Empat Tersangka Pelaku Curanmor
Di kabupaten paling timur di Jateng itu, bos Lions Grup didampingi Wakil Bupati Blora, H Arief Rohman. GM Lion Group bersama tim Kemenhub, dalam hal ini Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara Dewandaru Jepara, Ariadi Widiawan dan Ketua Satuan Kerja Pelaksana Pembangunan Bandara Ngloram, Abdul Rozzaq, berkunjung ke Bandara Ngloram di Desa Ngloram, Kecamatan Cepu.
Abdul Rozzaq menyatakan, pada 2020 ini akan dilakukan perpanjangan landasan dari 1.200 meter menjadi 1.500 meter, sehingga akan bisa didarati pesawat pada akhir 2020 nanti.
”Penataan lahan perpanjangan landasan atau runway-nya, ini sudah dimulai. Jadwalnya, akhir 2020 nanti sudah bisa digunakan, dengan total 1.500 meter landasannya,” ucap Abdul Rozzaq.
Sementara itu, Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara Dewandaru Jepara, Ariadi Widiawan menyatakan, jika semua berjalan lancar pihaknya berharap pada 17 September mendatang bisa dilakukan pendaratan pesawat, bertepatan dengan Hari Perhubungan Nasional.
Terealisasi
Menurut dia, Kementerian Perhubungan ingin memberikan kado terindah untuk masyarakat Blora, yakni Bandara Ngloram yang bisa melayani penerbangan pesawat jenis ATR-72, yang saat ini sedang ditinjau langsung oleh GM Service Lion Group. ”Mudah-mudahan saja, rencana ini segera terealisasi,” ungkap Ariadi.
GM Service Lion Group, Ari Azhari menambahkan, prospek penerbangan di Bandara Ngloram ini kalau tidak ke Jakarta ya ke Surabaya. Saat ini pihaknya akan melihat potensi pasar terlebih dahulu. ”Kalau tidak ke Halim Jakarta ya ke Surabaya. Kita lihat respon pasarnya,” beber Azhari.
Sedangkan Wakil Bupati Blora, Arief Rohman, menyambut baik niatan Lion Group yang berencana membuka jalur penerbangan di Bandara Ngloram Kabupaten Blora. ”Kami dari Pemkab akan mendukung penuh. Ini merupakan mimpi panjang masyarakat Blora yang sudah puluhan tahun menginginkan bandara ini hidup lagi,” imbuh Arief.
Presentasi
Diungkapkan dia, dengan aktifnya kembali bandara ini, diharapkan perekonomian daerah lebih meningkat, dan kesejahteraan masyarakat lebih baik lagi,” ujar Arief Rohman.
Usai meninjau landasan, rombongan juga melihat maket perencanaan pembangunan Bandara Ngloram, yang telah dibuat oleh Kementerian Perhubungan. Kemenhub dan Lion Air, juga melakukan presentasi di depan Bupati Blora, Bojonegoro, Rembang, Tuban dan Ngawi.
Diberitakan Sebelumnya, Sabtu (11/1/2020) lalu, pesawat jenis King Air milik Kementerian Perhubungan, mendarat perdana di Bandara Blora ini. Pendaratan King Air di bandara yang sempat mangkrak hampir 34 tahun itu, dalam rangkaian uji coba setelah selesai pembangunan tahap pertama. Pada pendaratan perdananya ini, berjalan mulus dan lancar.
Wahono-Riyan
