KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Sebagai upayapersiapan pengamanan debat terbuka antar pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kebumen putaran kedua, Polres Kebumen menggelar Tactical Floor Game (TFG), Rabu (20/11).
Kegiatan berlangsung di halaman Mapolres Kebumen Jalan Tentara Pelajar, dipimpin langsung oleh Kapolres Kebumen AKBP Albertus Recky Robertho dan dihadiri oleh seluruh perwira pengendali pengamanan, perwakilan Kodim 0709 Kebumen, Satpol PP Kebumen, serta Disperkimhub Kebumen.
Kapolres Kebumen menjelaskan, pelaksanaan TFG bertujuan memastikan setiap personel memahami dengan jelas tugas dan ploting masing-masing selama pengamanan debat.
“Dengan adanya simulasi ini, kami berharap seluruh personel dapat bekerja secara terkoordinasi sehingga pengamanan berjalan optimal,”ujar AKBP Recky.
Pengamanan debat publik kedua ada Rabu (20/11) siang itu melibatkan berbagai elemen keamanan. Selain Polres Kebumen, Kodim 0709 Kebumen, dan Satpol PP Kebumen, pengamanan juga didukung oleh Sat Brimob Polda Jateng dan Polres jajaran di bawah Polda Jateng.
Seluruhnya melibatkan 766 personel gabungan dari personel Polri, personel TNI, dan personel Satpol PP serta dari Disperkimhub yang terlibat.
Kekuatan pengamanan ini dibagi ke dalam 20 titik pos strategis yang tersebar di dalam gedung, sekitar gedung dan luar gedung termasuk akses jalan menuju gedung.
Kapolres Kebumen memastikan, setiap titik pengamanan telah direncanakan secara rinci melalui TFG untuk mencegah potensi gangguan keamanan.
Debat putaran kedua yang digelar di Hotel Mexolie Kebumen, Jalan Stasiun No 8 Panjer, ini memiliki perbedaan dibanding putaran pertama. Kali ini, acara dilaksanakan pada siang hari demi kenyamanan semua pihak, pada hari Rabu 20/11 mulai Pukul 13.00.
Pelaksanaan debat tetap dihadiri oleh dua pasangan calon dan para simpatisan masing-masing. Untuk menjaga ketertiban, Polres Kebumen menetapkan protokol ketat di pintu masuk.
“Setiap simpatisan yang hadir akan melalui proses skrining, dan jumlah simpatisan yang diperbolehkan masuk dibatasi mengingat area lokasi yang tidak luas. Hal ini untuk menjaga kelancaran acara dan keamanan di lokasi,”tambah AKBP Recky.
Selain menjaga ketertiban, pihak keamanan juga mengantisipasi potensi gangguan di sekitar lokasi debat. Dengan melibatkan berbagai unsur keamanan, Kapolres berharap situasi akan tetap aman dan kondusif.
TFG juga menjadi momentum sinergi antara Polri, TNI, dan instansi terkait lainnya dalam menghadapi situasi yang memerlukan koordinasi intensif. “Kami berharap debat ini berjalan lancar dan damai, sehingga masyarakat Kebumen dapat menyaksikan proses demokrasi yang sehat dan damai,”tandas Kapolres.
Komper Wardopo