Suasana pelantikan PC PMII Grobogan masa khidmah 2023-2024 di Candi Joglo Semar Purwodadi. Foto: Tya Wiedya

GROBOGAN (SUARABARTU.ID) – Pengurus Cabang PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia) Grobogan Ketua Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) dilantik oleh Ketua Pengurus Besar PMII M Abdullah Syukri M Abdullah Syukri di Candi Rasa, kompleks Candi Joglo, Sabtu 15 Juli 2023.

PC PMII Grobogan periode 2023-2024 yangdipimpin Umar Haji Mussa’id dilantik bersama rekan-rekannya dengan mengucapkan ikrar dalam acara yang dihadiri dihadiri Bupati Grobogan Sri Sumarni dan Kepala Bakesbanglinmas Grobogan Daru Wisakti.

Sedianya, kegiatan pelantikan ini dihadiri langsung oleh Sandiaga Uno. Namun, pada hari pelaksanaannya Sandiaga Uno berhalangan hadir dan digantikan dengan kehadiran secara virtual.

Dalam kesempatan itu, Sandiaga Uno memberikan ucapan selamat atas pelantikan pengurus PC PMII Grobogan 2023-2024.

Bertransformasi

Setelah pelantikan, Umar Haji Mussa’id menjelaskan, kader PMII harus bisa bertransformasi agar keberadaannya semakin eksis.

Umar Haji Mussa’id menjelaskan, hal ini sesuai dengan pelantikan PC PMII Grobogan yakni “Transformasi PMII Menggerakan Nilai, Merawat Budaya, Menjunjung Persatuan.”

“PMII harus bertransformasi agar tidak kuno ditelan zaman. Kemudian kami harus menggerakkan nilai sebagai aset bangsa. Hal ini sesuai dengan tuntutan pusat,” kata Umar Haji Mussa’id.

Dirinya juga menjelaskan, para mahasiswa harus menjadi agent of change atau agen perubahan. Dengan demikian, para mahasiswa juga mampu menjadi pelaku kontrol sosial.

Ia berharap para mahasiswa juga bisa mewujudkan gagasan dan cita-cita yang dilakukan dengan usaha yang sungguh-sungguh.

“Mahasiswa sebagai social control, sebagai agent of change harus mampu membawa perubahan ke arah yang lebih baik,” tambah Umar.

Bonus Demografi

Ketua PB PMII M Abdullah Syukri dalam sambutannya menjelaskan, kader PMII harus sadar adanya bonus demografi, yang diprediksi terwujud dalam beberapa waktu ke depan.

Pihaknya mengatakan, bonus demografi perlu dikelola dengan baik. Jika tidak, muncul adanya bencana demografi.

“Bonus demografi kalau tidak dikelola akan menjadi bencana demografi,” ungkap Muhammad Syukri.

“Celakanya, PMII menyumbang pemuda terbanyak. Karena itu, kader PMII harus menguasai berbagai bidang, pertanian, pendidikan, dan sebagainya,” harap Muhammad Syukri.

Pesan Bupati Grobogan

Sementara itu, Bupati Grobogan Sri Sumarni menjelaskan, PMII harus membangun ruang diskusi inklusif dan menghormati perbedaan pendapat. Tujuannya agar dapat membangun persatuan dan kesatuan antaranggota PMII, khususnya di Grobogan.

“Menjalin kerja sama dengan organisasi lain untuk memperkuat solidaritas dan membangun sinergi dalam menghadapi berbagai tantangan,” ujar Bupati Grobogan, Sri Sumarni.