blank
Lokasi kecelakaan lalu lintas di tikungan turunan Lemah Putih, turut Desa Klopoduwur, Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora,  tewaskan warga Desa Jatiklampok, Kecamatan Banjarejo. Foto: Kudnadi Saputro Blora

BLORA (SUARABARU.ID) — Kasus kecelakaan lalu lintas di tikungan turunan Lemah Putih, turut Desa Klopoduwur, Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora, Selasa 6 Juni 2023, sekitar pukul 12.15 WIB., mendapat perhatian dari Pemerintah Kabupaten Blora.

Diperoleh keterangan dari Kasatlantas Polres Blora, AKP Noach Hendrik Daud,SIK,MA, melalui Kanitlaka Ipda Ica Suny ketika dikonfirmasi, kecelakaan yang mengakibatkan korban  meninggal saat perjalanan dibawa ke rumah sakit itu terjadi Selasa 6 Juni 2023,sekitar pukul 12.15 WIB.

“TKP di Jalan Blora – Randublatung tepatnya Lemah Putih ikut wilayah Desa Klopoduwur, Kecamatan Banjarejo,” jelas Ipda Ica Suny.

Dijelaskan oleh Ipda Ica Suny, untuk kronologinya,  kejadian berawal ketika mobil Mitsubishi Colt L 300 Nopol K-8710-NY warna hitam yang dikemudikan Bayu Septiawan, berjalan dari arah Selatan ke utara di jalan Blora – Randublatung.

Sesampainya di TKP, lanjut Ipda Ica Suny, tepatnya Lemah Putih ikut wilayah Desa Klopoduwur, Kecamatan Banjarejo, pada saat berjalan menikung ke kanan berjalan melambung ke kanan. Pada saat bersamaan dari arah berlawanan, dari Utara ke Selatan melaju  motor Honda Scoopy Nopol K-3127-GE warna coklat hitam yang dikendarai oleh korban.

‘’Karena jarak yang sudah dekat dan tidak dapat menguasai laju kendaraan maka terjadilah kecelakaan lalu lintas. Korban segera dilarikan ke rumah sakit, namun nahas meninggal dalam perjalanan menuju ke rumah sakit,” imbuh Ipda Ica Suny.

Bupati Blora mendatangi dan memberi santunan ke keluarga almarhumah Vika Puji Lestari (25), warga Desa Jatiklampok, Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora yang mengalami kecelakaan dan meninggal dunia di  turunan Lemah Putih,  Desa Klopoduwur tersebut.

Bupati Blora datang bersama  Evi Kartikasari, S.E., M.M., Ketua Yayasan di TK Islam Bina Insan Kamolan, Blora  tempat almarhumah mengajar. Kamis, (8/6/2023).

Pada kesempatan itu, Bupati Blora, H Arief Rohman, S.IP., M.Si.,  menyampaikan  belasungkawa dan prihatin atas peristiwa yang menimpa almarhumah, Bupati Blora juga serahkan santunan.

Bupati Blora perintahkan DPUPR untuk membentuk tim investigasi menelusuri penyebab kecelakaan itu.

“Kami ikut prihatin dan kehilangan. Mudah-mudahan almarhumah husnul khotimah dan keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dan kekuatan iman. Mudah-mudahan kejadian serupa tidak akan terjadi lagi,’’ ucap Bupati Blora.

Lebih lanjut Bupati Blora, menjelaskan bahwa sesuai olah TKP yang dilakukan pihak Polantas Polres Blora, kecelakaan yang menimpa almarhum, akibat adu banteng mobil dari arah Selatan yang menikung terlalu ke kanan, sementara dalam waktu bersamaan korban yang mengendarai motor dari arah Utara, sehingga kecelakaan tidak bisa dihindarkan.

‘’Saya juga langsung perintahkan jajaran DPUPR untuk mengambil langkah di lokasi kecelakaan,’’ tambah Bupati Blora.

Setelah memberi santunan, Bupati Blora  meninjau lokasi terjadinya kecelakaan. Pihaknya berencana melebarkan jalan disetiap tikungan.

blank
Bupati Blora menyerahkan santunan kepada ahli waris Vika Puji Lestari (25), warga Desa Jatiklampok, Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora, Korban kecelakaan lalu lintas di tikungan turunan Lemah Putih, turut Desa Klopoduwur, Kecamatan Banjarejo. Foto: Kudnadi Saputro Blora

Karena saat ini jalan Blora – Randublatung menjadi salah satu ruas jalan kabupaten yang ramai lalu lintasnya.

Selain itu, Bupati Blora juga meminta pihak-pihak terkait untuk memasang rambu-rambu disetiap jalan yang rawan kecelakaan.  “Saya juga menghimbau pada penggunaan jalan agar lebih berhati hati saat berkendara,” tandas Bupati Blora.

Sementara itu, sesuai arahan Bupati Blora langsung Kepala Dinas PUPR Blora, Ir. Samgautama Karnajaya, MT., menerjunkan dua petugas dari kantornya ke lokasi kecelakaan.

‘’Agar tidak terjadi peristiwa serupa, kami segera melangkah untuk memasang rambu-rambu di sekitar lokasi, intinya agar pengendara hati-hati saat melintasi jalan tersebut,” ujar Samgautama Karnajaya.

Kudnadi Saputro