Sudah lebih dari 3 pekan sejak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat ( PPKM ), seluruh objek wisata di Kabupaten Pacitan tertutup bagi pengunjung.
Hal itu memberikan dampak langsung terhadap sumber pendapatan dari potensi wisata. Juga berdampak pada masyarakat pelaku wisata yang terlibat pengelolaan di dalamnya.
Humas Pemkab Pacitan mengabarkan, untuk menyikapi hal tersebut Pemkab Pacitan menyalurkan bantuan sosial (Bansos) kepada para pelaku pariwisata.
Pantai Klayar
Karena penutupan objek wisata sebagaimana terjadi di Pantai Klayar, para pedagang setempat tidak lagi dapat penghasilan. Untuk itu, pemerintah daerah, provinsi dan pusat, hadir memberikan bantuan.
”Meskipun pemberian bantuan ini tidak sebanyak penghasilan mereka saat pada kondisi normal, tapi bisa sedikit meringankan beban para pedagang,” kata Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji.
Menurut Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olah Raga (Dinparpora) Kabupaten Pacitan, T Andi Faliandra, khusus di objek wisata Pantai Klayar, tercatat ada 180 pelaku pariwisata.
Mereka terdiri atas para pedagang makanan minuman, bakul souvenir cenderamata dan oleh-oleh, pemilik persewaan ATV serta pemandu wisata.
Total Pelaku
”Sedangkan total pelaku pariwisata di Kabupaten Pacitan, jumlahnya mencapai sebanyak 1.740 orang, termasuk para travel agen, pemilik homestay,” tutur Kepala Disparpora Pacitan, T Andi Faliandra.
Sejak PPKM Darurat, Pemkab Pacitan menutup seluruh objek wisata. Pacitan, kaya memiliki objek wisata alam indah yang beraneka ragam, dan memperoleh julukan sebagai Bumi Paradise of Java.
Banyak wisata pantai yang indah membentang di sepanjang pesisir Laut Kidul. Juga kaya potensi gua-gua stalaktit dan stalakmit yang unik dan mempesona, serta objek wisata bukit dan hutan.
Berkaitan dengan penutupan objek wisata terkait dengan PPKM, Bupati Indrata Nur Bayuaji, mengimbau kepada masyarakat pelancong termasuk dari luar, bisa bersabar untuk memendam rindu pada Bumi Paradise Of Java.
Orang nomor satu di Kabupaten Pacitan ini, yakin pada saatnya nanti pandemi Covid-19 akan berakhir, dan objek wisata dapat menerima pelancong.
Humas Pemkab Pacitan, menyatakan, dalam kesempatan tersebut, Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji juga menyerahkan bantuan kepada keluarga kurang mampu.
Bambang Pur