SEMARANG (SUARABARU.ID)– Universitas Semarang (USM) menggandeng Klinik Kimia Farma untuk menjamin kesehatan mahasiswa selama 24 jam.
Selain mahasiswa, dosen dan karyawan USM juga bisa berobat ke Klinik USM Jaya maupun Klinik Kimia Farma seluruh Indonesia secara gratis mulai 1 Oktober mendatang.
Hal itu diungkapkan Direktur Operasional PT Kimia Farma Diagnostika Apt Winastanto Wibowo SFarm saat beraudiensi dengan Rektor USM Dr Supari MT, Pembina Yayasan Alumni Undip Ir Soeharsojo IPU serta Wakil Rektor III Dr M Junaidi MH pada Rabu (21/9/2022).
Dia mengatakan,ada 114 jenis penyakit yang bisa dilayani di fasilitas kesehatan tingkat pertama milik Kimia Farma. Saat ini Kimia farma memiliki 409 Klinik di seluruh Indonesia.
“Tujuan dari kerja sama ini adalah kebermanfaatan yang diterima oleh civitas akadmeika USM yaitu memudahan pelayanan kesehatan dimanapun berada di seluruh Indonesia. Jadi jika ada mahasiswa atau karyawan lagi ada kegiatan di luar daerah dan jika mengalami gangguan ksehatan bisa berobat ke seluruh cabang klinik Kimia Farma secara gratis,” ungkap Winastanto.
Jika ada kampus lain, katanya, ingin bergabung dalam fasilitas pelayanan kesehatan seperti USM bisa bekerja sama dengan PT Kimia Farma Diagnostika.
Rektor USM, Dr Supari ST MT menyambut baik kerja sama tersebut. Kebermanfaatan dari kerja sama ini di antaranya civitas akademika USM bisa berobat di seluruh Klinik Kimia Farma di seluruh Indonesia. Hal ini memberikan kemudahan akan jaminan kesehatan bagi civitas akademika USM.
”Seabagai salah satu bentuk kepedulian USM dan PT Kimia Farma Diagnostika terhadap masyarakat melalui program CSR, kami berikan pelayanan kesehatan dengan manggunakan fasilitas Klinik USM Jaya secara gratis bagi masyarakat sekitar kampus juga,” tambahnya.
Muhaimin
