blank
Dompet Dhuafa resmikan Masjid Ar-Ridlo di pedalaman Boyolali. Foto: Humas

BOYOLALI (SUARABARU.ID) – Dompet Dhuafa Jawa Tengah meresmikan Masjid Ar-Ridho di pedalaman Boyolali, Jawa Tengah, tepatnya di Desa Bercak.

Masjid Ar-Ridlo ini diketahui dibangun pada tahun 1994 oleh pendahulu warga Desa Bercak. Diketahui, masjid tersebut selesai direnovasi oleh Dompet Dhuafa pada awal tahun 2024 dan sudah digunakan oleh masyarakat sekitar bulan Ramadan lalu.

Masjid Ar-Ridlo merupakan masjid di tengah Desa Bercak yang menjadi pusat kegiatan kerohanian masyarakat di desa tersebut. Sebelumnya Masjid Ar-Ridlo masih berbahan kayu dan belum pernah direnovasi sejak pendiriannya di tahun 1994, sehingga kondisinya yang kurang nyaman digunakan untuk beribadah.

Desa Bercak terletak di Kecamatan Wonosamodro, Kabupaten Boyolali yang sebagian besar warganya merupakan petani. Namun bukan berarti mereka menggarap lahan sendiri, petani di desa ini merupakan petani penggarap lahan milik perhutani tanpa mengubah apa yang terdapat di dalamnya. Oleh karena itu ladang yang biasanya ditanami jagung dan pisang di sana tidak dapat menghasilkan panen yang maksimal.

Belum lama ini Dompet Dhuafa Jawa Tengah meresmikan Masjid Ar-Ridlo dan menyerahkan bangunan masjid yang baru selesai direnovasi kepada takmir masjid bersama masyarakat di Desa Bercak.

Selain merenovasi dan meresmikan Masjid Ar-Ridlo, Dompet Dhuafa Jawa Tengah juga mendistibusikan hewan kurban di desa tersebut. Sebanyak 80 ekor hewan kurban disembelih dan dibagikan kepada masyarakat Desa Bercak.