blank
Pengurus Baznas Kebumen KH Nadjib Chamidi memimpin doa penutupan Tadarus dan Khotmil Quran di Sekretariat Baznas setempat, Kamis 4/4.(Foto:SB/Komper Wardopo)

KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Selama Ramadan 1445 H atau 2024 ini Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Kebumen telah menyalurkan 3.155 paket sembako senilai Rp 236 juta lebih kepada yang berhak.

Hal tersebut diungkapkan Pengurus Baznas Kebumen Ir H Sumanto didampingi H Ahmad Sahli Syam ST MT usai Tadarus dan Khotmil Quran di Sekretariat Baznas Jl Arungbinang No 20, Kamis (4/4) sore.

Tadarus dan Khotmil Quran selama Ramadan itu diikuti para pengurus Baznas Kebumen serta karyawan dan staf. Termasuk Lima angggota sukarelawan Baznas Tangguh Bencana (BTB) Kebumen. Sedangkan Pengurus Baznas KH Nadjib Chamidi menutup dan memimpin doa.

Menurut Sumanto, pada penutupan Tadarus dan Khotmil Quran itu Ketua Baznas Kebumen KH Drs Bambang Sucipto MPdI sedang berhalangan taksiyah ke besan. Sedangkan pengurus lainnya, KH Hartono MPdI, mewakili Baznas melakukan sosialisasi zakat di wilayah.

blank
Karyawan dan staf Baznas Kebumen Kamis (4/4) mengikuti tadarus dan khotmil Quran.(Foto:SB/Komper Wardopo)

Ahmad Syahli menambahkan, pendistribusian paket sembako dari Baznas selama Ramadan telah tersalurkan ke 24 titik. Meliputi lingkungan Setda Kebumen dan sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD), Puskesmas, kecamatan, Muslimat NU, abang becak hingga untuk bina lingkungan sekitar sekretariat.

Ekonomi Produktif

Menyinggung program pokok Baznas Kebumen, yakni Kebumen Sadar Zakat. Berupa penguatan iman dan taqwa, juga pengajian dan santapan rohani. Pihaknya pun terus menyosialisasikan sadar zakat agar masyarakat paham, sadar serta cinta menunaikan zakat infak dan sedekah.

Kemudian ada Program Kebumen Peduli, sebagai bantuan kepada masyarakat yang terdampak bencana dan musibah, bantuan untuk rumah tidak layak huni hingga bantuan ambulans gratis.

Sedangkan Program Kebumen Sehat meliputi bantuan kepada umat yang sedang sakit, biaya pengobatan, pendampingan keluarga yang  sakit serta disabi;itas. Termasuk bantuan alat  kesehatan seperti kursi roda, kaki palsu dan alat pendengaran.

Bahkan Baznas Kebumen juga telah mendistribusikan beasiswa melalui Program Kebumen Cerdas bagi siswa berprestasi jenjang SMP/MTs, SMA, SMK dan MA serta mahasiswa perguruan tinggi. Bantuan pendidikan itu berupa alat pembelajaran siswa, seragam sekolah, sepatu, sepeda, tas termasuk bagi santri pondok pesantren.

Mengenai Program Kebumen Makmur, Ahmd Sahli dan Sumanto menerangkan, pendistribusian zakat  ini bersifat pengembangan dan pemberdayaan zakat yang berorientasi kepada ekonomi produktif.

”Kami telah mendorong pengembangan ternak kambing, pengembangan bibit ayam kampung dan lainnya,”jelas Sumanto.

Menurut Ahmad Sahli, mulai 2024 Baznas berkomitmen menambah pentasarupan atau penyaluran zakat ekonomi produktif porsinya menjadi 60 persen.

Sasaran ekonomi produktif ini bagi masyarakat usaha kecil, pelaku UMKM yang kekurangan modal, serta pelatihan skill kepada usia produktif dan bantuan peralatan pertukangan, elektronik serta modiste.

Komper Wardopo