MAGELANG (SUARABARU.ID) – Mahasiswa Program Studi PGSD Universitas Muhammadiyah Magelang (UMMgl) melakukan pengabdian pada masyarakat terpadu (PPMT) di Dusun Sembungan, Desa Gondangsari, Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang. Kegiatan yang dimulai sejak Mei lalu akan berlangsung selama empat bulan.
Kegiatan itu dipimpin dosen Ari Suryawan MPd. Dengan anggota Eko Setyo Nugroho, Darmanto, Alfi Qolbi Nura Kinho, Tiara Putri Lestari, dan Sri Suci Sekarsari.
Sri Suci Sekarsari hari ini menuturkan, PPMT diawali survei kondisi taman baca di Dusun Sembungan, Desa Gondangsari, Kecamatan Pakis.Taman baca yang lama hanya berukuran 2×2 meter. Berkat peran PPMT UMMgl akhirnya dibangun taman belajar yang baru di gedung tani setempat. Kendalanya, koleksi bukunya kurang. “Akhirnya Tim PPMT melakukan donasi buku semampunya,” katanya.
Selain kegiatan itu, lanjutnya, mahasiswa juga memberikan edukasi kepada masyarakat setempat. Tentu kegiatannya diatur sedemikian rupa lantaran terjadinya covid-19. Bentuk kegiatannya dibuat sederhana dan dengan jumlah peserta yang tidak terlalu banyak.
Dia menilai, adanya PPMT itu warga sangat senang dengan berbagai kegiatan yang dilakukan. Apalagi karena selain kegiatan formal juga diberikan pendampingan tentang protokol kesehatan yang benar, agar lebih menjaga kebersihan. “Kelompok kami juga menyediakan tempat untuk cuci tangan beserta sabunnya,” katanya.
Tidak hanya itu, tim juga memberikan pengetahuan tentang makanan sehat dan bergizi. Juga cara menjaga kebersihan diri dan lingkungan.
Mahasiswa juga memberikan edukasi kepada anak-anak tentang cara mewarnai yang indah. Mereka diberi satu lembar kertas bergambar, lalu diminta mewarnai sesuai selera masing-masing. “Yang lucu ada yang mewarnai daun dengan warna biru, ada pula yang mewarnai bunga dengan warna hitam. Mereka sangat senang karena bisa menyalurkan ide dan imajinasinya dalam gambar itu,” katanya.
Anak-anak juga diberi tugas membuat prakarya dari kertas yang digunting kecil- kecil dan ditempelkan pada gambar yang tersedia. Sedangkan remaja diberi prakarya yang terbuat dari daun- daun kering yang ditempel di gambar yang sudah disediakan.
Dia simpulkan, berdasarkan pengakuan warga, mereka sangat senang dengan adanya program PPMT yang dilaksanakan di kampungnya.
Eko Priyono