KUDUS – Sebagai perpanjangan tangan pemerintah, pegawai Dinas Sosial, P3AP2KB diimbau bupati Kudus H.M. Tamzil untuk sabar dalam melayani masyarakat. Pesan tersebut disampaikan dalam acara pembinaan pegawai Dinas Sosial, P3AP2KB di aula kantor dinas, Rabu (26/6) siang.
Menurutnya, Dinas Sosial, P3AP2KB adalah dinas yang strategis dan penting dalam menginformasikan program sosial pemerintah. Pasalnya, para pegawai lapangan sosialisasi door to door ke masyarakat. Kesabaran dan ketelitian dalam melayani masyarakat menjadi kunci agar program berjalan sukses.
“Selama ini, dinas sosial melalui pegawai-pegawai lapangan terjun langsung dalam melayani masyarakat. Layanilah masyarakat sebaik-baiknya dengan sabar, terutama para orang tua,” ujarnya.
Selain pelayanan yang baik, para pegawai Dinas Sosial, P3AP2KB diminta untuk memberikan beberapa sosialisasi kepada masyarakat. Sosialisasi seperti pola hidup sehat, pemenuhan gizi anak-anak, pemberdayaan perempuan, dan penyuluhan bidang KB dinilai H.M. Tamzil perlu diinformasikan ke masyarakat.
“Tidak hanya melayani, sosialisasikan juga terkait kesehatan dan pemberdayaan perempuan kepada masyarakat,” imbaunya.
Berbagai usulan dari pegawai langsung direspon H.M. Tamzil. Termasuk usulan insentif untuk PLKB (Petugas Lapangan Keluarga Berencana) yang berada di tingkat RW. H.M. Tamzil menjanjikan akan menganggarkan insentif PLKB tingkat RW pada APBD 2020.
“Terima kasih atas informasi terkait PLKB tingkat RW yang belum mendapatkan insentif. Kami akan anggarkan di APBD 2020. Jika ada saran dan kritik, silakan langsung komunikasi dengan pemkab,” ujarnya.
Respon positif juga ditunjukkan H.M. Tamzil terkait pembangunan balai penyuluh di kecamatan. Pihaknya akan memberikan fasilitas agar petugas lapangan melaksanakan sosialisasi lebih maksimal.
Komunikasi internal sangat menentukan kesuksesan program. Oleh karena itu, H.M Tamzil meminta kepala Dinas Sosial, P3AP2KB Lutful Hakim selalu berkomunikasi dengan para pegawainya. “Tolong selalu menjaga komunikasi dengan para pegawai ya, Pak. Tolong mereka diajak berdiskusi agar kinerja dinas maksimal,” tuturnya.(SuaraBaru.id)