blank
SEMINAR - Perwakilan buruh di Kabupaten Brebes mengikuti Seminar Nasional Ketupat May Day. (foto: humas pemkab brebes)

BREBES (SUARABARU.ID) – Ratusan buruh yang tergabung dalam Aliansi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia Kabupaten Brebes semakin dewasa dalam menyampaikan aspirasi kepada pemerintah maupun pengusaha. Jalan yang ditempuh dengan tidak turun ke jalan, tetapi dengan seminar yang tujuannya adalah sama, yakni penyampaian aspirasi untuk kesejahteraan buruh.

“Saya bangga dengan kedewasaan buruh Brebes yang menyampaikan aspirasinya lewat seminar yang hakekatnya sama yakni perjuangan mensejahterakan teman-teman buruh,” papar Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinaker) Pemkab Brebes Drs Warsito Eko Putro di sela Seminar Nasional Ketupat May Day dalam rangka Hari Buruh Internasional di Grand Dian Hotel, Selasa (17/5).

Kata Eko, Hari Buruh Internasional yang biasanya diperingati setiap 1 Mei oleh para buruh dengan cara melakukan demonstrasi atau aksi turun ke jalan. Akan tetapi, ada yang berbeda dengan peringatan hari buruh atau yang biasa dikenal may day pada 2022 di Kabupaten Brebes.

Selain tanggal peringatannya yang bergeser menjadi 17 Mei 2022 karena di 1 Mei 2022 bertepatan dengan jelang Hari Raya Idul Fitri 1443 H, peringatan hari buruh tahun ini diperingati dengan kegiatan bertajuk “Seminar Nasional Ketupat May Day.”

Bupati Brebes Hj Idza Priyanti SE MH menjelaskan mengatakan kalau seminar, merupakan sebuah cara produktif dalam memperingati hari buruh. Selain itu, merupakan kesempatan bagi pemerintah daerah, pekerja, dan pengusaha dalam bersinergi menciptakan hubungan yang baik demi mengembangkan Kabupaten Brebes menjadi Kawasan Industri Brebes yang maju.

“Jika ada kawasan industri di Brebes, maka otomatis kesejahteraan pekerja di Kabupaten Brebes juga akan berangsur naik, baik dari segi fasilitas, infrastruktur, dan upah minimumnya,” kata Idza.

Seminar Nasional Ketupat May Day berjalan cukup kondusif dengan adanya diskusi interaktif antara para pekerja, pengusaha, dan juga pemerintah daerah. Para pekerja juga diberi kesempatan untuk memberikan masukan kepada pemerintah daerah dan pengusaha demi memajukan kesejahteraan pekerja di Kabupaten Brebes.

Seminar yang mengusung tema “Meraih Kemenangan Dengan Mengutamakan Silaturahmi Menuju Industrial Peace” dihadiri Bupati Brebes Idza Priyanti SE MH., Kapolres Brebes AKBP Faisal Febrianto SIK, MSi, Dandim 0713 Brebes Letkol Armed Mohamad Haikal Sofyan, Asisten bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekda Brebes Dra Teti Yuliana MPd, Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Brebes Warsito Eko Putro SSos, MSi, dan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Tengah I Sakinah Roselawati MSi MSc.

Di samping itu, dihadiri pula Ketua Aliansi Serikat Pekerja Kabupaten Brebes Yuniawan Agung Pranoto, ST, Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kabupaten Brebes Edi Suryono, SE, dan Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Brebes yang juga turut mengisi acara seminar tersebut.

Wasdiun