blank
Massimo Rivola/dok

(SUARABARU.ID) – Tim Aprilia yakin Maverick Vinales memiliki modal yang baik untuk menatap MotoGP 2022.

Vinales sudah mencoba motor bikinan pabrikan asal Italia itu dalam enam balapan pada musim ini.

Maverick, yang berjuluk Top Gun, tiba tepat saat Aprilia mengalami transisi menjadi tim pabrikan seutuhnya sejak kembali ke MotoGP pada 2015.

Top Gun akan bertandem dengan pasangan lamanya, Aleix Espargaro.

Masalah yang dihadapi Aprilia sekarang adalah menemukan setelan yang tepat untuk motor RS-GP.

Sejak mengalami perombakan total pada 2020, motor RS-GP tak lagi menjadi penggembira.

Musim lalu Espargaro bahkan sekali finis di posisi tiga besar.

Aprilia menyadari motor yang kompetitif juga akan menentukan masa depan Vinales di tim mereka.

Cuma dikontrak semusim dengan opsi perpanjangan, Top Gun memiliki opsi untuk pindah ke tim lain pada musim 2023.

‘’Kalau kami berhasil, saya pikir dia akan memiliki ikatan dengan kami,’’ ujar CEO Aprilia Massimo Rivola seperti dilansir dari Motosan.

Pencapaian yang tinggi membuat Aprilia wajib bekerja keras.

Menurut Rivola, motor RS-GP bakal mengalami perubahan yang signifikan dibanding musim sebelumnya.

‘’Motornya benar-benar baru. Bagi kami, ini juga pertaruhan,’’ ungkap mantan petinggi tim Ferrari itu.

Progres yang dibuat Aprilia bakal diuji dalam tes pramusim di Sirkuit Sepang (5-6 Februari) dan Sirkuit Mandalika (11-13 Februari).

Maverick dan Aleix akan mendapat waktu tambahan karena status Aprilia sebagai pabrikan konsesi di MotoGP.

Keduanya berhak mengaspal sejak shakedown test di Sepang pada 31 Januari-2 Februari bersama para pembalap penguji dan rider debutan.

rr