blank
Bupati Demak Eisti'anah didampingi Kepala Dindagkop UKM Iskandar Zulkarnaen, saat meninjau los Pasar Brambang usai kebakaran. Foto: rudy

DEMAK (SUARABARU.ID)– Usai kebakaran Pasar Brambang di Kecamatan Karangawen, Demak, yang menghanguskan sebanyak 229 kios, pada Kamis (20/1/2022) dini hari WIB, Pemkab Demak berencana merelokasi para pedagang. Mereka akan ditempatkan di eks Sub Terminal Mbrambang.

Kepala Dindagkop UKM Kabupaten Demak, Iskandar Zulkarnain menyampaikan, telah disiapkan lokasi sementara untuk menampung pedagang korban kebakaran.

”Untuk merelokasi pedagang ini, sudah melalui pembahasan dan kesepakatan bersama Camat Karangawen dan Kepala Desa Mbrambang,” kata Iskandar, saat dihubungi melalui pesan tertulis, Senin (24/1/2022).

BACA JUGA: Kapolres Kebumen Cek Kerapian Kumis dan Jenggot Anggota

Menurut dia, Pemkab Demak menyiapkan anggaran relokasi kurang lebih sebesar Rp 400 juta, yang bersumber dari pergeseran anggaran mendahului perubahan anggaran tahun 2022, yang telah mendapatkan dukungan dari Ketua DPRD Demak.

”Pemkab juga mengusulkan pembangunan kios yang terbakar itu ke Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Kementerian Perdagangan, baik melalui bantuan Gubernur maupun Dana Alokasi Khusus (DAK) atau Dana Tugas Pembantuan,” tukas dia.

Seperti diketahui, si jago merah telah menghanguskan 12 kios pemda, Los Blok B 86 petak, Los Blok C 82 petak, Los Swadaya Blok A 12 petak, Blok B 16 petak, Blok C 22 petak, yang ada di Pasar Brambang, Kecamatan Karangawen. Diperkirakan kerugian yang dialami kurang lebih sekitar Rp 1,5 milliar.

Rudy-Riyan