JEPARA (SUARABARU.ID) – Para Kepala SMP se-Kabupaten Jepara yang mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) dan Rencana Kerja Tahunan (RKT) mengusulkan kepada Bupati Jepara agar segera membuka izin PTM 100 persen dengan alokasi waktu penuh.
Usulan tersebut disampaikan saat berlangsung pembukaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) dan Rencana Kerja Tahunan (RKT) bagi Kepala SMP Se-Kabupaten Jepara
Acara yang berlangsung di aula Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Jepara, Selasa (18/1-2022), selain diikuti 99 kepala SMP negeri dan swasta se-Kabupaten Jepara, juga dihadiri Kepala dan Sekretaris Disdikpora Agus Tri Harjono dan Ali Hidayat, serta Kepala Bidang SMP Haryanto.
“Saat ini memang sudah PTM 100 persen. Namun waktunya kan belum penuh,” ujar Ketua Musyawarah Kerja Kepala SMP Kabupaten Jepara, Darono Ardi Widodo yang mewakili rekan-rekannya menyampaikan usulan kepada bupati.
Menurut Darono, saat ini, PTM jenjang SMP baru dilaksanakan dalam durasi 4 jam pelajaran per hari dengan durasi 40 menit per jam pelajaran. Sedangkan rombongan belajarnya dibagi dalam 2 shift. Keinginan mendapat izin PTM 100 persen juga terkait kondisi Jepara yang sudah masuk Level 1 Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Menanggapi usulan tersebut, Bupati Jepara Dian Kristiandi menegaskan, pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen sangat tergantung dari capaian vaksinasi Covid-19 untuk anak-anak. Karena itu ia mendorong agar para pihak bersama-sama menyukseskan capaian vaksinasi anak hingga 100 persen.
Karena itu, Bupati Dian Kristiandi menginstruksikan Kepala Disdikpora agar berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk mengejar capaian 100 persen vaksinasi anak agar segera bisa PTM 100 persen, baik waktu maupun jumlahnya.
Alvaros / kmf
