blank
Guru Besar Teknologi Hasil Pertanian Universitas Andalas, Padang Prof. Dr. Ir. Novizar Nazir, M.Si. sebagai narasumber. Foto: Tangkapan layar

“Jadi bagaimana kita meningkatkan nilai jual suatu produk berbasis komoditas lokal. Dengan kemasan baru sehingga nilai komersial meningkat,” tandasnya.

Menurut Prof Novizar didalam pengembangan produk baru harus ada basic ilmu, teknologi, soft skill, skill kewirausahaan.

“Jadi bagaimana pengembangan produk, meliputi ide, sharing ide, uji coba, evaluasi, uji pasar hingga launching,” ungkapnya.

Selain itu untuk pengembangan produk baru berbasis komoditas lokal juga sangat perlu melibatkan perguruan tinggi.  “Kerja sama dengan perguruan tinggi harus dibangun untuk perbaikan produk,” tambahnya.

Sementara itu, Dekan FTP USM Dr. Ir. Haslina, M.Si mengatakan, tujuan dalam rangka meningkatkan kualitas referensi peserta di bidang teknologi pangan dan hasil pertanian dan perkembangannya.

“Kita semua berharap, melalui kegiatan kuliah tamu ini dapat menciptakan inovasi dan kreativitas pada pengembangan produk baru berbasis komoditas lokal,” katanya.

Selain itu, dapat menumbuhkan jiwa entrepreneurship dari kampus untuk memenuhi tuntutan perkembangan ilmu pengetahuan  dan teknologi di bidang teknologi pangan.*

USM