blank
Ratusan kelapa sekolah SD dan SMP serta pengawas pendidikan usai dilantik bergambar bersama Bupati Arif Sugiyanto, Wakil Bupati Ristawati Purwaningsih dan Sekda Ahmad Ujang Sugiono.(Foto;SB/Ist)

KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Bupati Kebumen Arif Sugiyanto melantik Pengawai Negeri Sipil (PNS) sebanyak 1.003 pejabat, sehari sebelum tahun baru, tepatnya Jumat 31 Desember 2021.

Pelantikan pun berlangsung tiga kali dalam sehari. Bertempat di halaman Pendopo Rumah Dinas Bupati atau Pendopo Kabumian.

Pada Jumat pagi pelantikan khusus bagu guru pengawas dan kepala sekolah. Siangnya pejabat fungsional, dan sore pelantikan untuk pejabat struktur pejabat tinggi pratama, administrator, pengawas dan fungsional yang diberi tugas tambahan.

“Hari ini Alhamdulillah kita melantik ada 1.003 pejabat ASN untuk pejabat fungsional. Yang pertama kita lantik, untuk kepala sekolah dan pengawas. Jabatan kepala sekolah masih banyak yang kosong, seleksi sudah kita buka, dan hari ini sudah bisa dilantik,”ujar Bupati.

Bupati menyebut ada sekitar 227 pengawas sekolah dan kepala sekolah yang dilantik. Pelantikan tersebut diharapkan bisa menjadikan kualitas pendidikan di Kebumen semakin baik. Sebab, pemerintah telah meyediakan 38 persen APBD untuk pendidikan.

blank
Bupati Kebumen Arif Sugiyanto melantik pejabat ASN di lingkungan Pemkab.(Foto;SB/Ist)

Menurut Arif Sugiyanto, anggaran tersebut sangat besar. Sebab untuk meningjkatkan  kualitas pendidikan di Kebumen agar semakin maju. Bisa melahirkan putra putri cerdas dan berkarakter, sehingga dana itu bisa digunakan di antaranya untuk pembangunan infrastruktur sekolah, dana BOS, sertifikasi guru serta beasiswa.

Peralihan Jabatan Fungsional PNS Eselon IV

Bupati menyebut pelantikan besar-besaran ini karena memang ada peralihan untuk jabatan fungsional bagi PNS golongan eselon IV sesuai amanat PermenPAN RB Nomor 17 Tahun 2021 tentang Penyetaraan Jabatan Administrasi ke Dalam Jabatan Fungsional. Di sesi kedua atau siang harin, ada sebanyak 196 pejabat fungsional yang dilantik.

“Pengalihan jabatan struktural ke fungsional ini merupakan program reformasi birokrasi yang harus dilaksanakan sesuai amanat dari pemerintah pusat,” kata Bupati.

Sore harinya, Bupati melantik 581 PNS  struktural. Terdiri atas 524 orang ke dalam jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, Administrator, dan Pengawas.  36 orang jabatan fungsional yang diberi tugas tambahan sebagai Kepala Puskesmas dan Kepala BP4, dan 20 orang jabatan fungsional yang diberi tugas tambahan sebagai Kasubbag TU Puskesmas.

blank
Ratusan pejabat di lingkungan Pemkab Kebumen mengikuti pelantikikan di hakaman Pendopo Rumah Dinas Bupati.(Foto:SB/Ist)

Menurut penjelasannya , dengan menjadi pejabat fungsional maka penilaian kinerja menjadi lebih fleksibel dan dapat mempercepat kenaikan pangkat. Selain itu, jabatan fungsional juga memberikan peluang-peluang dan penghargaan yang tidak didapatkan di jabatan administrasi.

Bupati menuturkan, pelantikan dengan jumlah yang begitu besar ini juga karena menyusul adanya peleburan dua dinas atau penggabungan dua dinas sebagai bentuk penyederhanaan birokasi.

Dinas yang dilebur yakni Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) akan digabungkan dengan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD). Kemudian Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (Disperkim-LH). Dinas ini akan dihapus, dan dipisah.

Perumahan dan Kawasan Permukiman atau Perkim akan digabungkan dengan Dinas Perhubungan (Dishub). Sedangkan Lingkungan Hidup atau LH akan digabungkan dengan Dinas Kelautan dan Perikanan atau Dinlutkan.

Komper Wardopo