blank
Pesepak bola Jawa Timur Dimas Sukarno Putra (kiri) berusaha menyundul bola yang ditepis penjaga gawang Aceh Chairil Zul Azhar (kanan) pada Semifinal Sepak Bola Putra PON Papua di Stadion Barnabas Youwe, Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Selasa (12/10/2021). Tim Aceh menang atas tim Jawa Timur dengan skor 2-1.

JAYAPURA (SUARABARU.ID) – Pelatih tim sepak bola putra Jawa Timur (Jatim) Rudy W Keltjes mengaku tak akan melakukan evaluasi terhadap timnya usai meraih medali perunggu pada gelaran PON Papua.

“Gak ada lagi-lagi lah (evaluasi). Gak usah lah, mau evaluasi, mau evaluasi. Gak ada,” ujar Rudy seusai laga melawan Kalimantan Timur di Stadion Barnabas Youwe, Kabupaten Jayapura, Kamis.

Rudy selanjutnya menjelaskan tim sepak bola putra Jawa Timur direncanakan akan dibawa ke Bandung untuk mengikuti kompetisi Divisi 3.

Dirinya menjelaskan semua pemain dan ofisial tim sepak bola putra Jawa Timur yang berpartisipasi di PON Papua akan turut diboyong.

“Angkut anak-anak ke Bandung, ikut divisi 3. Semua saya angkut ke Bandung. Semua pemain, semua pengurusnya saya bawa ke sana,” ujar Rudy.

Pada pertandingan ini, Jawa Timur berhasil mendapatkan medali perunggu PON Papua cabang olahraga sepak bola putra usai mengalahkan Kalimantan Timur dengan skor 3-2.

Jawa Timur tercatat hanya satu kali menelan kekalahan di ajang PON Papua cabang olahraga sepak bola putra ketika bertemu Aceh di partai semifinal.

Selebihnya, Jawa Timur selalu mencatatkan kemenangan sejak fase penyisihan grup hingga babak 6 besar dan yang terakhir di partai perebutan medali perunggu PON Papua.

Ant/Muha