blank

SLAWI (SUARABARU.ID) – Meski angka Covid-19 di Kabupaten Tegal menurun, jajaran Polres Tegal tetap melakukan penyekatan di tempat-tempat tertentu.

Kapolres Tegal AKBP Arie P Syafa’at mengatakan angka Covid-19 di Kabupaten Tegal menurun berkat pelaksanaan kegiatan penyekatan PPKM Mikro dan PPKM Darurat.

“Saya Kapolres Tegal menginformasikan bahwa dengan adanya kegiatan penyekatan dari PPKM sampai dengan PPKM Darurat alhamdulillah angka covid di Kabupaten Tegal menunjukkan trend menurun secara signifikan,” terangnya.

Meski demikian, Arie P Syafa’at menghimbau agar masyarakat tidak lengah dan tetap menerapkan protokol kesehatan. Selanjutnya Kapolres Tegal menerangkan pihaknya akan melakukan penyekatan kembali khususnya pada akhir pekan dan hari libur dgn melakukan patroli skala besar yang terdiri dari unsur Polri-TNI-Pemda pada tempat-tempat rawan kerumunan seperti rest area, pasar, mall, rumah makan serta kafe-kafe. Hal itu diungkapkan kapolres tegal saat memimpin giat KRYD di pasar trayeman slawi, pasar banjaran dan rest area jalan tol wilayah kab. Tegal.

“Kita tidak mengharapkan angka covid ini tinggi kembali, kami akan melakukan penyekatan-penyekatan serta patroli skala besar kembali di jam tertentu pada hari Jumat Sabtu dan Minggu,”lanjut Arie.

“Kami akan lakukan penyekatan secara intensif kembali, tetapi sasaranya bukan melakukan penindakan tetapi kami melakukan edukasi terhadap seluruh pengguna kendaraan,”tuturnya.

Pada pengemudi kendaraan akan dicek apakah sudah mendownload aplikasi peduli lindungi, “Kalau belum nanti kita akan bantu, dan kita cek apakah mereka sudah tervaksin, kalo belum kami akan arahkan”lanjut Kapolres Tegal.

Kegiatan ini, lanjut Kapolres Tegal akan dilakukan oleh petugas gabungan terutama di rest area.
Hal tersebut sebagai upaya kami untuk terus mengendalikan penyebaran covid-19 di wilayah kabupaten Tegal.

“Kami tidak ingin di Kabupaten Tegal yang sudah turun, gara-gara lengah dan kita tidak ada inisiatif maka angka covid tinggi kembali,”ujar Kapolres.

Nino Moebi