blank
Bupati Jepara Dian Kristiandi dalam dialog cukai “Gempur Rokok Ilegal”, di Radio Kartini FM Jepara. Dalam dialog yang dipandu Kepala Diskominfo Jepara Arif Darmawan, juga menghadirkan Kepala Kejaksaan Negeri Jepara Ayu Agung,

JEPARA (SUARABARU.ID) –  Agar tidak terus terkenan operasi, Bupati Jepara Dian Kristiandi memberikan jaminan kemudahan kepada para pengusaha rokok ilegal untuk melakukan pengurusan ijin. Tujuannya  agar produk rokok yang mereka hasilkan menjadi legal atau sesuai peraturan yang berlaku.

Pernyataan ini ini disampaikan Bupati Jepara Dian Kristiandi dalam dialog cukai “Gempur Rokok Ilegal”, pada Rabu (4/7/2021) siang, di Radio Kartini FM Jepara. Dalam dialog yang dipandu Kepala Diskominfo Jepara Arif Darmawan, juga menghadirkan Kepala Kejaksaan Negeri Jepara Ayu Agung, dan Kepala Seksi Penyuluh dan Layanan Informasi Bea Cukai Kudus Dwi Prasetyo Rini.

blank
Bupati Jepara Dian Kristiandi dan Kadiskominfo Arif Darmawan dalam dialog cukai “Gempur Rokok Ilegal”, di Radio Kartini FM Jepara.

Menurut Bupati Jepara, dengan memiliki ijin yang legal, mereka tidak perlu lagi kucing-kucingan dengan petugas di lapangan. Mereka juga akan merasa tenang untuk menjalankan bisnis rokok ini. “Jika memiliki ijin tidak mengurangi keuntungan yang mereka dapatkan. Bahkan akan terjadi peningkatan,” tegas dian Kristiandi.

Sementara kepada masyarakat Andi menghimbau untuk membantu tugas pemerintah untuk menyadarkan para pelaku rokok ilegal ini dengan membeli rokok yang bercukai.

Ia juga mengungkapkan, berdasarkan survey yang dilakukan oleh Bea Cukai, disinyalir bahwa Jepara merupakan daerah merah yang artinya terindikasi banyak peredaran rokok ilegal termasuk produksi secara rumahan.

Sedangkan Kepala Kejaksaan Negeri Jepara Ayu Agung mengatakan, pihaknya telah bersinergi dengan pemerintah untuk memberantas peredaran rokok ilegal. Termasuk melakukan upaya preventif dan represif.

Ia juga mengingatkan, siiapa yang menyalahi aturan, akan kami proses. “Sanksi harus ditegakkan. Memberantas rokok ilegal ini, tidak hanya menyelamatkan keuangan negara namun juga memulihkan ekonomi,” kata Ayu.

Hadepe