blank
Manajer Arsenal Mikel Arteta (kiri) memberi arahan kepada para pemainnya saat menghadapi Villarreal dalam leg kedua semifinal Liga Europa di Stadion Emirates, London, Inggris, Kamis (6/5/2021) waktu setempat. Antara

JAKARTA (SUARABARU.ID) – Mikel Arteta tak menyembunyikan rasa kecewa yang dialaminya atas penampilan Arsenal dalam dua leg semifinal Liga Europa melawan Villarreal.

Arsenal, yang kalah 1-2 di markas Villarreal sepekan lalu, akhirnya tersingkir setelah hanya bermain 0-0 dalam leg kedua di Emirates, London, Kamis waktu setempat (Jumat WIB).

“Kami menciptakan cukup banyak peluang untuk memenangi babak ini, jauh lebih banyak dari yang diciptakan Villarreal, tetapi kami tak mampu memanfaatkannya,” kata Arteta selepas leg kedua dilansir laman resmi UEFA.

“Cara kami mengawali leg pertama tidak cukup bagus, kami kebobolan dari situasi bola mati dan malam ini kami tiba tidak dalam kondisi terbaik,” ujarnya menambahkan.

Catatan statistik memperlihatkan di kedua leg semifinal, Arsenal selalu bisa mengungguli Villarreal baik dalam urusan penguasaan bola maupun jumlah percobaan tembakan.

Secara keseluruhan dua leg, Arsenal melepaskan 25 percobaan tembakan tetapi tingkat akurasi mereka begitu rendah, sebab hanya empat saja yang menemui sasaran. Sebaliknya, Villarreal sembilan kali menemui sasaran dari 17 percobaan tembakan di dua pertandingan semifinal.

Di leg kedua, keberuntungan juga tidak berpihak kepada Arsenal sebab kapten mereka Pierre-Emerick Aubameyang dua kali mendapati peluangnya ditolak oleh tiang gawang.

Kendati kecewa, Arteta tetap mengucapkan selamat kepada Villarreal yang berhasil mencapai final pertama mereka di kompetisi Eropa.

“Kami sangat terpukul dan kecewa tapi harus memberi selamat kepada Villarreal yang mencapai final,” katanya.

“Kami mencoba segalanya hingga menit terakhir. Hari ini di babak kedua saya pikir kami pantas memenangkan pertandingan, tetapi itu semua tidak terjadi karena kami gagal memanfaatkan peluang,” pungkas Arteta.

Arteta kini harus berjuang keras di sisa empat pertandingan Liga Inggris jika tidak ingin memutus rekor penampilan The Gunners yang 25 musim selalu ambil bagian di kompetisi Eropa.

Di Liga Inggris, Arsenal menempati peringkat kesembilan dengan koleksi 49 poin dan tertinggal setidaknya lima poin dari zona kualifikasi Eropa dengan musim yang tinggal menyisakan empat putaran pertandingan lagi.

Ant/Muha