blank
Bayu Peni, salah satu atlet wushu nomor Sanda, saat menjalani vaksinasi. Foto: dok/ist

SEMARANG (SUARABARU.ID)– Sebanyak 151 atlet dari 11 cabang olahraga yang disiapkan ke PON XX/Papua, Rabu (21/4/2021), menerima suntikan vaksinasi covid-19 di RS Panti Wilasa, Jalan dr Cipto, Semarang.

Kabid Kesehatan KONI Jateng, dr Mahalul Azam menjelaskan, pada kesempatan pertama ini KONI mendapat 200 kuota. ”Namun dari kuota itu, 50 di antaranya sudah menerima vaksin di daerahnya atau di Pelatnas, sehingga yang memanfaatkan hanya 150 atlet,” kata Azam.

Dia juga merinci atlet yang menerima vaksin yakni, wushu 17 atlet, muaythai (12), menembak (6), angkat besi (6), angkat berat (2), atletik (21), tarung derajat (14), sepatu roda (9), taekwondo (20), bola basket (31) dan panjat tebing (13).

BACA JUGA: Pura-pura Lumpuh, Pengemis di Sukoharjo Kantongi Ratusan Ribu Rupiah

Saat ini, sebanyak 450 atlet Jateng menjalani Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) PON XX/Papua. Dengan demikian, masih ada 250 atlet yang menunggu giliran jatah vaksinasi covid-19, sehingga menjelang keberangkatan PON semua atlet sudah tervaksin.

”Tetapi setelah kita cek, sisanya bukan 250 atlet. Sebab ada beberapa cabang olahraga yang diperkuat atlet berusia di bawah 18 tahun. Padahal peruntukkan vaksin ini untuk orang berusia 19 tahun ke atas,” imbuhnya.

Di samping atlet, kontingen PON Jateng juga dilengkapi pelatih 70 orang, asisten pelatih (63), pelatih Nasional (2) sehingga total 135 orang. Selain itu juga ada pendukung lain Pelatda, yakni manajer cabang olahraga (39), atlet sparring partner (60), dokter (3), psikolog (3), masseure (6), total 111 orang.

BACA JUGA: Ketua Ikatan Alumni SMA 1 Tegal Berang, Minta Jozeph Paul Zhang Segera Serahkan Diri

Atas terselenggaranya pemberian vaksin ini, Ketua Umum KONI Jateng Subroto menyampaikan apresiasinya kepada Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, yang telah memasilitasi vaksin lewat Dinas Kesehatan Jateng.

”Atas nama insan olahraga Jawa Tengah, kami menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan Yulianto Prabowo selaku Kepala Dinas Kesehatan Jateng atas tervaksinnya atlet PON XX Jateng,” terang Subroto.

Sementara itu, Kabid Humas KONI Jateng, Darjo Soyat menjelaskan, Jateng sebenarnya meloloskan 490-an atlet dari babak kualifikasi PON XX lalu. Namun dalam evaluasi dengan menghitung peluang perolehan medali serta pengalaman bertanding atlet, maka hanya 450 atlet yang akan dikirim ke PON XX/Papua.

BACA JUGA: 1 Meninggal dan 1 Lainnya Luka Berat, Akibat Ledakan Mercon di Dekat Polsek Mertoyudan

”Jateng akan mengikuti 35 cabang olahraga dengan 44 disiplin dan 403 nomor pertandingan,” papar dia.

Dari atlet dan cabang olahraga yang lolos itu, kemudian diklasifikasi berdasarkan potensi dan peluang. Pertama, unggulan satu (tujuh cabang olahraga), ditarget minimal masing-masing cabang merebut tiga medali emas atau lebih.

Kedua, unggulan 2A (8 cabang olahraga) ditarget dua atau lebih medali emas. Ketiga, unggulan 2B (7 cabang olahraga) ditarget minimal satu emas. Keempat, unggulan 3 (15 cabang olahraga), diharapkan membuat kejutan medali emas, perak atau perunggu.

”Jadi jika perencanaan itu berjalan baik, maka akan terkumpul medali emas 21 plus 16 plus tujuh, jumlahnya 44 emas. Itulah hitung-hitungannya,” tukas Darjo.

Riyan