blank
DEwan juri krenova melihat alat pemotong multi fungsi karya Iswanto Suyono warga Karang Gading, Kota Magelang, (Bag Prokompim, Pemkot Magelang)

 

MAGELANG (SUARABARU.ID) – Sejak dimulai tahun 2004 hingga 2020, kegiatan penjaringan kreativitas dan inovasi (krenova) telah menghasilkan sebanyak 423 inovasi hasil karya warga dari 17 kelurahan di Kota Magelang.

Kegiatan yang diselenggarakan Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kota Magelang itu telah mampu  berkontribusi menorehkan berbagai prestasi di tingkat nasional maupun regional.

Selain itu, Kota Magelang menjadi salah satu barometer kreativitas dan inovasi masyarakat yang terus dan harus dilaksanakan dan dipertahankan.

Penegasan itu disampaikan Kepala Balitbang Kota Magelang Arif Barata Sakti saat membuka Penjaringan Krenova Tahun 2021 di kantornya, Kamis (8/4).

‘’Total ada 20 karya inovasi yang masuk. Dari sisi kuantitas mengalami penurunan dari tahun sebelumnya sebanyak 32 karya. Tahun 2021 Balitbang berkomitmen lebih mengedepankan kualitas dibandingkan kuantitas dalam proses penjaringan krenova masyarakat,’’ ujarnya.

Tujuannya, agar para pemenang krenova terpilih layak diikutkan diajang kompetisi inovasi yang lebih tinggi di tingkat Jateng dalam waktu dekat.

Dia menerangkan, pada krenova 2021 ada warna baru dibanding tahun sebelumnya. Yaitu dengan menyertakan video pendek proses inovasi yang harus dipaparkan di depan dewan juri, yang berasal dari praktisi dan pelaku usaha.

Ketua Penyelenggara Penjaringan Krenova Masyarakat Kota Magelang 2021, Burhan menuturkan, kategori penjaringan krenova dan jumlah karya terdiri atas,  rekayasa dan teknologi 6 karya, kerajinan dan industri RT (5), energi (0), kehutanan dan lingkungan hidup  (1) dan pendidikan 1 karya.

Berikutnya kesehatan 5 karya, agribisnis dan pangan (1), transportasi/pariwisata (1), kelautan dan perikanan (0) dan sosial juga tidak ada peminatnya.

Dewan juri krenova terdiri lima orang. Ketua Prof Dr Ir Saratri Wilonoyudo MSi dari unsur akademisi (Unnes Semarang). Anggota Oesman Raliby ST MT unsur akademisi Unnima Magelang, Beny Firman ST MEng unsur akademisi (Ist Akprind Yogyakarta), Sumbodo Malik dari unsur praktisi/pelaku usaha dan Doddy Ardjono dari unsur media (Suarabaru.id).

Para pemenang diberi penghargaan dan hadiah berupa uang pembinaan. Pemenang kategori A Rp 5 juta, kategori B Rp 4 juta dan kategori C Rp 2 juta.

Masing-masing peserta juga mendapatkan piagam penghargaan dari Wali Kota Magelang.

 

Penulis : prokompim/kotamgl

Editor   : Doddy Ardjono