blank

PEKALONGAN (SUARABARU.ID) – Tarjuni (62) asal Dukuh Sirandu Kulon RT 14/RW 04 Desa Randumuktiwaren, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan, yang hanyut di sungai Sragi Senin ( 29/03) pukul 14.00 WIB berhasil ditemukan oleh tim SAR gabungan dalam keadaan meninggal dunia, Jumat (02/04/21).

blank
ANGKAT JENAZAH – Tim SAR berusaha mengangkat jenazah Tarjuni. (foto: dok/ist)

“Korban berhasil ditemukan di aliran sungai Sragi jarak dari tempat kejadian kurang lebih 12 kilometer. Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Kraton Kota Pekalongan,” kata Kepala Basarnas Semarang Nur Yahya.

Dengan ditemukannya korban maka operasi pencarian dinyatakan selesai dan tim SAR gabungan kembali kesatuannya masing- masing.

Seperti yang sudah diwartakan sebelumnya Kepala Basarnas Semarang Nur Yahya menceritakan awal kronologi kejadian Senin (29/03) sekitar pukul 09.00 WIB Tarjuni pamitan mau pergi ke rumah saudara. Namun hingga siang tidak datang. Kondisi mental Tarjuni kurang stabil ada riwayat masalah keluarga bila ketemu orang banyak berusaha menghindar. Ada saksi yang melihat Tarjuni mondar mandir di bantaran sungai Sragi, dan di bantaran sungai ditemukan sandal milik Tarjuni.

Bekal jejak sandal yang ditinggalkan tersebut diduga kuat korban hanyut ke sungai Sragi tenggelam.

Dengan informasi tersebut Kepala Basarnas Semarang memberangkatkan 1 tim rescue untuk melakukan pencarian dan pertolongan disertai alut SAR air.
Nino Moebi