blank
Bripka Novi Ariani Indiyanti saat berada di tengah-tengah anak didiknya di Bhayangkara Muda (foto diambil sebelum masa pandemi). Foto : hana / ist.

GROBOGAN (SUARABARU.ID) – Tak banyak yang tahu siapa Novi Ariani Indiyanti. Perempuan tiga anak ini merupakan anggota Satlantas Polres Grobogan yang bertugas di unit regident.

Selain melaksanakan pelayanan kepada masyarakat, polwan berpangkat Bripka ini mendirikan klub Bhayangkara Muda. Klub yang kini beranggotakan 150 orang dari kalangan pelajar maupun umum makin lama dikenal lewat prestasinya.

“Klub ini terbentuk karena adanya latar belakang dari keluarga yang memang hobi olahraga voli. Hingga akhirnya, hobi yang positif ini lebih baik dibagikan kepada anak-anak yang punya minat dan bakat di bidang olahraga, khususnya voli,” tambah Novi.

Meski disibukkan dengan rutinitas kedinasan, Novi tetap memposisikan sebagai pimpinan klub sekaligus ibu asuh bagi para anggota Klub Bhayangkara Muda. Di sela-sela latihan, Novi selalu menyempatkan diri datang dan berdiskusi dengan mereka.

“Saya selalu memanfaatkan waktu di sela-sela dinas, untuk datang ke tempat latihan guna melihat perkembangan peserta didik dan mengunjungi mereka di mess,” tambah Novi.

Sebanyak 150 anak didik Bhayangkara Muda ini terdiri tiga kelompok usia. Masing-masing usia dini yakni kurang dari 10 tahun, 10-12 tahun dan 12 tahun ke atas.

Novi menjelaskan, rata-rata anak didiknya ini berasal dari kalangan tidak mampu. Mereka dididik di Bhayangkara Muda dengan penuh kedisiplinan sebagai kunci kesuksesan yang utama selain teknik-teknik dalam bermain voli.

“Bukan karena saya juga sebagai polisi yang memang penerapan disiplin itu terus ada. Namun, saya mengajarkan kepada mereka agar tetap disiplin, karena itu sebuah kunci kesuksesan,” tambahnya.

Berikan Motivasi

blank
Selalu menyempatkan diri datang ke area latihan sebagai bagian untuk memotivasi anak didiknya. Foto : hana /ist.

“Kemudian, saya juga sering berkomunikasi dengan anak didik di luar jam latihan dan selalu memberikan motivasi kepada mereka untuk disiplin dan giat berlatih agar dapat meraih sukses. Dan yang membuat saya terharu adalah mewujudkan cita-cita salah satu anak didik untuk bisa bergabung di pusdiklat bola voli, yaitu pusdiklat bola voli Sukun Badak,” ujar Novi.

Selain motivasi, istri dari Ipda Sri Luvianto ini sangat memperhatikan asupan makanan dan vitamin yang dapat dikonsumsi para anak didik agar tetap sehat saat melakukan latihan atau bertanding dalam setiap turnamen.

“Kalau pandemi saat ini, latihannya dibagi sesuai dengan masing-masing kelompok usia,” tambahnya.

Pihaknya berharap, dengan adanya klub Bhayangkara Muda yang digagasnya ini, dapat membantu anak-anak meraih kesuksesan dalam prestasi dan masa depan, memajukan olahraga voli di Kabupaten Grobogan, serta membantu pemerintah mengurangi tingkat kenakalan remaja.

Hana Eswe.