blank
Bupati Kebumen Arif Sugiyanto berfoto bersama pengurus Paguyuban Kawula Keraton Surakarta Hadiningrat dalam audinesi di Pendopo Rumah Dinas Bupati.(Foto:SB/Ist)

KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Paguyuban Kawula Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat (Pakasa) Cabang Kebumen telah beraudiensi dengan Bupati Kebumen H Arif Sugiyanto SH pada Rabu (3/3). Pakasa berharap Pemkab Kebumen memberikan dukungan pada kegiatan pelestarian budaya.

Ketua Pakasa Cabang Kebumen KRT Arif Priyantoro Rekso Budoyo kepada Suarabaru.id Sabtu (6/3) menerangkan, latar belakang berdirinya Pakasa Cabang Kebumen adalah semangat menghidupkan kembali hubungan Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat dengan Kebumen berdasarkan sejarah dan silsilah leluhur Kebumen.

Dia katakan, Kebumen tidak bisa lepas dari sosok KRT Aroengbinang I dimana beliau yang menurunkan KRT Aroengbinang IV. Aroengbiang IV adalah  Bupati Kebumen pertama pascaperalihan dari Kadipaten Panjer.

blank
Pengurs Paguyuban Kawula Keraton Surakarat Hadiningrat Cabang Kebumen beraudiensi ke Pendopo Rumah Dinas Bupati Kebumen.(Foto:SB/Ist)

Arif menuturkan, KRT Aroengbinang I  alias Kiai Hanggawangsa namanya juga masyhur di Keraton Surakarta sebagai orang yang ikut menentukan titik letak dimana dibangunn Keraton Surakarta Hadiningrat di Desa Sala.

Seraya mengutip buku berjudul  Life in the Javanese Keraton, karya Aart van  Beek, dikatakan bahwa Pakubuwono II bahkan membentuk tim khusus untuk menentukan lokasi yang tepat bagi Keraton.

Peran Tumenggung Hanggawangsa

Menurut Arif masih mengacu buku tersebut, Tim terdiri dari Patih Jawi Adipati Pringgalaya, Patih Lebet Adipati Sindureja, dan Mayor Higendorp. Tak hanya itu, Pakubuwono II juga menyertakan beberapa ahli nujum seperti Tumenggung Hanggawangsa, Mangkuyuda, dan Puspanegara.

Akhirnya ditentukanlah lokasi Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat di Desa Sala alias Solo. Masukan dan pertimbangan Kyai Hanggawangsa sebagai ahli nujum sangat berpengaruh dalam keputusan Pakubuwono II menentukan letak dibangunnya Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat setelah boyong dari Kartosuro.

“Oleh sebab itu kami dari Paguyuban Kawula Keraton Surakarta Hadiningrat melakukan deklarasi untuk Cabang Kebumen. Tujuannya melestarikan budaya serta nguri-uri sejarah leluhur,”ucap Arif didampingi beberapa pengurus antara lain Hargo Yohanes.

Adapun kegiatan Pakasa Cabang Kebumen yang telah terlaksana di antaranya jamasan pusaka kanjengan Kabupaten Kebumen, penulusuran sejarah untuk mendukung Geopak Nasional-Karangsambung-Karangbolong, edukasi budaya kepada generasi muda khususnya tosan aji bersama Komunitas Sedleng Nusantara

Pakasa Cabang Kebumen juga telah menulusuri jejak empu-empu di Kebumen, seperti Eyang Singondanu, Supo Anom, Astroguno dan Wongsokerti.

Arif menambahkan, dari audiensi dengan Bupati Arif Sugiyanto pihaknya berharap Pemerintah Kabupaten Kebumen bisa mendukung kegiatan Pakasa Cabang Kebumen. Bahkan diharapan Bupati berkenan menjadi pembicara pada acara Kongkow Budaya Nusantara dengan Komunitas Sedleng Nusantara.

Komper Wardopo