BOYOLALI (SUARABARU.ID) – Kasum TNI Letjen TNI Ganip Warsito SE, MM meninjau pelaksanaan serbuan vaksinasi covid-19 bagi anggota TNI di jajaran Korem 074/Warastratama yang dilaksanakan di Lanud Adi Soemarmo, Ngemplak, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Selasa (2/3/2021).
Sebanyak 1.383 Babinsa, dari seluruh Kodim jajaran Korem 074/Warastratama dan Babinpotdirga, sebanyak 63 orang menerima penyuntikan vaksin covid-19.
Sedangkan 15 orang, tidak bisa divaksin karena kormobid (penyakit yang diderita lainnya). Dengan mengerahkan Vaksinator tenaga kesehatan yang menyuntik 118 orang.
Cakupan vaksinasi massal bagi Prajurit TNI ini, nantinya akan semakin diperluas sejalan dengan program Panglima TNI, yakni serbuan vaksin TNI untuk penanggulangan covid-19.
Hal ini dimaksudkan untuk memberikan perlindungan awal terhadap covid-19, bagi para prajurit yang dalam kesehariannya sering berinteraksi dengan publik, seperti halnya para Bintara Pembina Desa (Babinsa).
“Babinsa adalah ujung tombak TNI di masyarakat dalam memberikan pelayanan dan berinteraksi langsung ke masyarakat, serta sebagai tracer penanggulangan covid-19 di wilayahnya masing-masing,” terang Kasum TNI.
Ditargetkan hingga tanggal 17 Agustus 2021 sebanyak 490 ribu prajurit di seluruh Indonesia menjalani vaksinasi covid-19 sehingga dapat membentuk kekebalan komunal atau herd immunity dalam upaya pengendalian pandemi covid-19 di tanah air.
Kegiatan serbuan vaksinasi covid-19 bagi prajurit merupakan bentuk komitmen TNI mendukung program pemerintah memerangi pandemi.
“Serbuan ini kan istilah TNI, di mana kami menyerbu musuh dalam hal ini Covid-19 dengan program vaksin untuk personel,” ucapnya.
Turut mendampingi Kasum TNI dalam acara tersebut, Kapuskes TNI Mayjen TNI Dr dr Tugas Ratmono, SpS, MARS, MH, Pangdam Mayjen TNI Bakti Agus Fadjari, SIP, MSi., Asops Kasdam IV/Diponegoro, Kapendam IV/Diponegoro, Kakesdam, para Danrem, Dandepohar, Dandim, Dandenkesyah dan Karumkit.
Absa-wied
