blank
Mahasiswa KKN Unisnu angkatan X kelompok 21 bersama Petinggi Langon

JEPARA (SUARABARU.ID) – Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Angkatan X  UNISNU Jepara tahun 2021 masih bertemakan pandemi yaitu “Mempercepat Pemulihan Ekonomi dan Sosial,” sehingga pelaksanaannya bersifat daring dan luring.

Sebelum pelaksanaan penerjunan KKN dilakukan pada hari Senin (15 / 2/2021) via daring oleh rektor UNISNU Jepara, Dr. Sa’dullah Assa’idi, mahasiswa telah melakukan kunjungan lapangan guna menyusun program kerja baik yang sifatnya individu berupa kerja sosial. Sedangkan dalam kerja kelompok berupa pelatihan dan pendampingan mitra selama 40 hari sampai tanggal 26 Maret 2021.

Kelompok 21 yang terdiri atas 20 mahasiswa yang berdomisili di Mantingan, Langon, dan Sukodono melaksanakan pengabdian di desanya masing-masing didampingi dosen pembimbing lapangan (DPL), Aliva Rosdiana, S.S., M.Pd. “Karena itu mereka ingin berbuat yang terbaik bagi desa dan warganya,” ujar Aliva Rosdiana.

Program kerja yang dilaksanakan mahasiswa diantaranya adalah pembagian masker, edukasi protokol kesehatan, pendampingan belajar bagi anak-anak sekolah, pembuatan handsanitizer serta pembagian handsanitizer.

“Untuk kegiatan kelompok mitra kami bekerjasama dengan ibu-ibu PKK di Sukodono sebagai mitra nonproduktif pada pendampingan pembuatan konektor masker dan pendampingan pengelolaan bank sampah di desa Mantingan dengan mitra Bank Sampah Rembulan,” ujar ketua kelompok 21, Fatakhu Rian.

Selama pandemi, kegiatan PKK sementara dihentikan. Hal ini menyebabkan adanya kevakuman kegiatan bagi ibu-ibu PKK di desa Sukodono. “Selama pandemi kami tidak ada kegiatan sama sekali guna mematuhi protokol agar menghindari kerumunan. Untuk mengisi kekosongan kegiatan PKK, beberapa ibu-ibu disini membuat masker dari kain, selain dipakai sendiri juga dijual. Saya kira ibu-ibu disini cukup kreatif, “terang Lilis, warga Sukodono RT RW 4

Petinggi Mantingan, Syafi’I, menyampaikan dukungan penuh kepada kelompok 21 yang melaksanakan KKN di desa Mantingan, termasuk kegiatan kelompok mitra pada pengelolaan bank sampah.

“Di desa Mantingan ada dua bank sampah yaitu Bank Sampah Kemuning dan Bank Sampah Rembulan. Saya berharap ada kontribusi mahasiswa KKN bersama mitra bank sampah baik berupa sosialisasi kepada warga masyarakat serta pengelolaannya,”

Petinggi desa Langon, Suharto berharap mahasiswa dapat melaksanakan tugasnya dengan baik dan mematuhi protokol kesehatan. “Harapan kami mahasiswa dapat ikut ambil bagian dalam penanggulangan Covid-19 dan sekaligus menjadi contoh dalam pelaksanaan protokol kesehatan

Hadepe – Tim 21